Daftar Isi
Larangan Mobil Tua Untuk Tujuan Kurangi Kemacetan dan Pungli
Punya mobil tua? Mobil bekas yang sudah lama tidak dipakai atau masih dipakai untuk acara tertentu saja? Atau mungkin punya mobil keluaran lama yang masih dikoleksi?
Sudah saatnya berpikir rencana kedepannya mobil itu mau diapakan ya. Mau dijadikan penghasil uang atau penghabis uang bulanan.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sekarang ini sedang mengusahakan untuk menerapkan wacana yang sedang dipikirkan yakni dalam membatasi pengunaan mobil tua untuk melakukan operasi di daerah Jakarta.
Seperti biasa selalu ada hitam dan putih. Begitu juga dengan rencana kebijakan pemerintah Provinsi Jakarta ini. Memiliki rencana dalam penerapan wacana tersebut ada banyak kalangan juga yang merasa tidak setuju dalam aturan yang akan diterapkan tersebut nantinya tentang penggunaan mobil yang berumur tua.
Baca juga : Adakah Pejabat yang Beli Mobil Bekas?
Keanehan yang dirasakan dan dialami oleh beberapa masyarakat dalam larangan pengoperasian beberapa kendaraan roda empat sebenarnya sudah dilakukan wacana dijauh hari yang mana mempertimbangkan beberapa hal.
Ada beberapa hal yang menjadi bahan pertimbangan gubernur DKI Jakarta dalam pelarangan pengoperasian mobil tua diantaranya:
Alasan Mobil Tua Dilarang Beroperasi Di Jakarta
1. Alasan Ekonomi
Pertama Ahok berharap kedepannya pekerjaannya sebagai kepala nomor 1 di Jakarta bisa membuat agar ekonomi masyarakat menjadi seimbang. Selain urusan mobil tua, Ahok juga memberi saran agar warga yang memiliki ekonomi pas-pasan lebih baik tidak membeli mobil.
Ada benarnya juga. Karena kalau hanya mampu membeli mobil tanpa mampu merawat mobilnya maka akan sia-sia juga. Setuju?
2. Alasan Pajak
Alasan kedua, Ahok dan rekan kerjanya dibidang pajak akan membawa berita buruk bagi pemilik mobil tua. Alasannya sederhana memang. Dengan pajak mobil tua yang dinaikan sehingga hal tersebut akan memberatkan masyarakat yang mempunyai ekonomi menengah kebawah. Sehingga menutup rencana untuk mempunyai mobil. Kalau dipikirkan jangka panjang memang akan berdampak juga pada kemacetan Jakarta ya.
3. Alasan Lalu Lintas
Alasan ketiga memang benar seperti sedikit disinggung diatas. Kebijakan ini akan mengurangi tingkat kemacetan. Warga Jakarta lebih baik menggunakan bus yang sudah ada ketimbang menggunakan mobil pribadi yang juga sudah berumur tua dan bisa macet atau mogok dimana saja.
4. Alasan Keamanan dan Korupsi
Alasan terakhir adalah mengurangi tingkat kecurangan dalam mengurus pajak kendaraan secara khusus bus umum atau biasa disebut pungli (pungutan liar). Yap, pungli adalah korupsi kecil untuk pemain kecil. Kalau kata Iwan Fals, kelas teri dalam lagu Bentonya. Selesai dengan rencana dan penjelasan kebijakannya tadi. Kita bahas pihak yang tidak setuju.
Salah satu masyarakat yang tidak setuju dalam melaksanakan kebijakan yang di wacanakan ole gubernur Jakarta ialah Roy Suryo yang menjabat sebagai menteri pemuda dan olahraga dulunya. Alasan yang membuat beliau tidak setuju yakni akan mempengaruhi ekonomi keluarga karena tidak semua masyarakat akan mampu membeli mobil baru setiap tahunnya.
Roy Suryo juga berpendapat untuk lebih baik membangun daerah tertentu di dekat Jakarta untuk mengantisipasi kelebihannya penggunaan kendaraan di Jakarta. Serta Roy Suryo juga menyarankan untuk membangun infrastruktur yang lebih baik lagi untuk kota Jakarta dalam mengatasi kelebihan penggunaan kendaraan saat ini.
Baca juga : Mau Tahu Apa Mobil Pribadi Ahok? Ini Spesifikasinya
Semua wacana yang sudah disusun dan direncanakan oleh gubernur DKI Jakarta akan mulai dilaksanakan setelah semua bus sudah siap dipergunakan dalam angkutan umum. Ahok juga berencana membuat bus akan berjalan setiap 10 menit sekali dan hal tersebut akan terus dilakukan jika memang bisa mengatasi kelebihannya penggunaan mobil pribadi yang tergolong dalam usia tua.
Gubernur Jakarta sebenarnya juga sudah mempersiapkan tindakan untuk mengantisipasi ketidaksetujuan masyarakat dalam penggunaan mobil tua. Tindakan yang dipersiapkan yakni dengan mengikutsertakan masyarakat dalam mengaspal jalan khusus yang tetap ingin menggunakan mobil tua serta mereka juga harus membayar pajak dengan jumlah yang besar.
Baca juga : Service Mobil Bekas di Bengkel
Bukan hanya mengurangi kepadatan dalam penggunaan kendaraan roda empat saja, tindakan yang dilakukan oleh Ahok sebenarnya lebih mengarah pada hal untuk melestarikan dan menjaga ketertiban kota Jakarta. Semua wacana yang direncanakan oleh gubernur DKI Jakarta tersebut akan dilaksanakan pada tahun ini yakni 2016 dan hal tersebut juga akan ditetapkan dalam peraturan yang sah.
Mengurangi dampak kemacetan sebenarnya bisa saja dilakukan dengan cara lain yang mungkin lebih efektif lagi. Tetapi tindakan lain yang akan diterapkan di kota Jakarta akan terasa susah dilaksanakan. Karena tingkat kepadatan penduduk juga tidak sesuai dengan luas daerah yang dimiliki kota Jakarta. Serta tidak sesuai juga dengan jumlah kendaraan yang beroperasi setiap harinya. Baik kendaraan yang bersifat umum maupun yang merupakan milik pribadi.
Sepertinya masalah macet untuk mobil harus benar-benar diperhatikan ya. Jadi jangan sampai salah memilih bengkel yang bagus ya. Pastikan mobil tua dirawat dengan baik. Khususnya masalah AC mobil buat yang tinggal didaerah kota ya.
Banyaknya tingkat penggunaan mobil tersebutlah yang mendasari Ahok dalam mengambil beberapa tindakan diatas.