Hai #SahabatRotary!

Sering berpegian menggunakan mobil adalah suatu hal yang tidak lagi mengherankan. Mobil adalah salah satu kendaraan yang sering digunakan ketika berkendara baik untuk jarak dekat ataupun jauh. Banyak orang menggunakan mobil karena mobil lebih nyaman untuuk digunakan berkendara ke mana saja terlebih jika kita berpergian dalam jumlah banyak. Selain itu, berkendara dengan mobil jauh lebih nyaman daripada menggunakan kendaraan umum.

Meskipun begitu, ada salah satu hal yang tidak boleh kita lupakan ketika memiliki mobil yaitu rutin melakukan service mobil. Melakukan service pada mobil kesayangan adalah salah satu hal yang tidak boleh terlupakan layaknya kita memberi kasih sayang pada hewan peliharan. Tentunya, banyak keuntungan yang bisa kita dapatkan dengan melakukan service seperti kondisi mobil yang selalu prima dan berarti aman untuk digunakan berkendara kapan saja.

Baca juga: Heii, Perhatikan 9 Hal Ini Biar Tidak Kena Mogok Saat Macet di Kuningan

Inilah Kenapa Service Mobil Perlu Rutin Dilakukan, Sparepart Mobil Ini Akan Sering Rusak Ketika Kita Jarang Melakukan Service

Lalu, apa jadinya jika jarang melakukan service mobil? Berbeda dengan halnya kita rutin melakukan service, mobil yang jarang dicek keadaannya akan rentan mengalami kerusakan.

Kerusakan ini bukan saja membutuhkan biaya banyak dalam perbaikannya namun juga menyebabkan kita tidak bisa berpergian karenanya. Mobil juga bisa mengalami kemacetan sewaktu-waktu karena kondisi sparepart yang kurang terawat.

Banyangkan, betapa merugikannya dampak dari service mobil yang jarang dilakukan. Mobil pun juga bisa turun harga jualnya karena banyaknya kerusakan pada mobil yang kita punya.

Pastinya kita tidak mau hal ini terjadi bukan?

Nah, berikut adalah beberapa sparepart mobil yang rentan mengalami kerusakan ketika kita jarang melakukan service:

• Oli mesin

Oli merupakan salah satu bagian dari mobil yang perlu kita lakukan dengan berkala mengingat peran oli yang tidak boleh kita sepelekan. Ketika oli mobil jarang diganti, maka jangan heran jika mobil akan sulit dikendalikan ataupun tidak bisa melaju dengan kencang seperti apa yang kita inginkan.

Oleh sebab itulah, kita perlu mengganti oli mobil dengan berkala, lebih tepatnya mulai dari jarak tempu 10,000 km. Jangan khawatir! Kita bisa mengandalkan jasa teknisi di bengkel mobil yang siap membantu kapan saja.

• Filter oli

Layaknya peran oli yang penting untuk mobil kita, filter oli adalah komponen alias sparepart mobil lainnya yang sering diganti oleh bengkel mobil ketika kita melakukan service.

Filter oli sendiri berfungsi untuk menyaring berbagai kotoran yang sekiranya bisa mengotori oli mobil sewaktu-waktu. ketika oli mobil kotor pun maka akan menimbulkan berbagai masalah sehingga akan menyebabkan kinerja mobil terganggu. Karenanya, teknisi bengkel juga perlu mengecek kondisi filter oli sewaktu-waktu dan perlu diganti pada mobil yang jarak tempuhnya sudah mencapai angka 10,000 kilometer.

• Busi

Bagi kita yang sering mengecek kondisi mobil, pastilah sudah tidak asing lagi dengan nama sparepart yang satu ini. Busi memiliki fungsi yang penting untuk mobil, yaitu melakukan pembakaran pada mobil sehingga mesin mobil bisa hidup secara sempurna. Apabila busi mobil tidak terawat, maka kinerja mobil akan terganggu seperti jalannya mobil yang menjadi tersendat.

Oleh sebab itu, busi perlu diganti tiap jarak tempuh mencapai jarak 20,000 atau 40,000 kilometer. Bisa juga kita mengganti busi pada jarak tempuh 100,000 kilometer apabila menggunakan busa iridium.

• Minyak rem

Seperti namanya, minyak rem merupakan komponen mobil yang mempengaruhi kinerja mobil, lebih tepatnya pada sistem rem. Apabila minyak rem jarang diganti maka akibatnya fatal karena rem tidak akan bisa bekerja dengan normal alias rem akan blong. Bahaya sekali, loh!

Pastinya sudah sering mendengar tentang kecelakaan yang terjadi akibat rem blong, kan? Makanya,  kita perlu membawa mobil ke bengkel mobil secara berkala dan mengganti minyak rem setiap 40,000 km sekali.

Kita juga harus sering-sering mengecek kondisi AC mobil kita, loh. Kalau bingung ke bengkel mana yang bisa di percaya, coba deh ke bengkel AC mobil Pramuka.

• Air radiator

Air radiator adalah komponen lainnya pada mobil yang tidak boleh kita sepelekan. Tanpa air radiator, mobil kita tidak bisa beroperasi dengan seharusnya dan berarti kinerja mobil akan terganggu karenanya. Air radiator ini berfungsi untuk mendinginkan mesin dan hal ini membrikan banyak manfaat terutama jika mobil kita sering terjebak kemacetan di jalan.

Ketika air radiator habis, maka mobil pun akan kesulitan untuk menjaga suhunya tetap stabil dan berujung pada mobil yang mogok di tengah jalan. Oleh sebab itu, kita disarankan untuk mengganti air radiator tiap 20,000 kilometer sekali.

Tips Menjaga AC Mobil Tetap Dingin, Diiamin Membuat Perjalanan Anda Semakin Nyaman!

Terbayang kan betapa pentingnya melakukan service mobil supaya kita tidak mengeluarkan banyak biaya untuk mengganti sparepart mobil yang rusak karena jarang di-service?

Ada satu lagi komponen mobil yang tidak boleh terlupakan perannya yaitu AC mobil. AC mobil akan membuat kita nyaman selama perjalanan mengingat fungsi utama dari AC mobil adalah untuk menjaga suhu dingin di dalam mobil.

Nah, berikut adalah beberapa tips untuk menjaga suhu AC mobil tetap dingin selama perjalanan:

• Memarkir mobil di tempat teduh

Meskipun kelihatannya sepele, ternyata cara ini cukup jitu untuk menjaga kinerja AC mobil, lho!  Memakirkan mobil di tempat yang teduh akan memengaruhi kinerja mobil secara keseluruhan, termasuk untuk AC mobil. Sebaliknya ketika kita memarkirkan mobil di tempat panas, maka AC mobil juga akan ikut panas sehingga tidak akan bisa beroperasi dengan seharusnya.

• Merawat kondensor AC mobil

Kondensor adalah salah satu komponen mobil yang rentan berkarat.  Oleh sebab itulah kita perlu merawat kondensor dengan telaten agar terawat dan tidak mudah karatan karena hal ini hanya akan merugikan diri sendiri.

• Memasang kipas tambahan

Tidak jarang orang memasang kipas tambahan di mobilnya agar mobil bisa terasa lebih sejuk. Hal inilah yang perlu menjadii fokus kita karena kehadiran kipas ini juga akan membuat AC mobil cepat kotor atau tidak. Sering membersihkan kipas tambahan adalah keputusan yang tepat supaya AC mobil tetap terjaga kebersihannya dan bisa berfungsi seperti sedia kala.

Bingung mau pasang kipas tambahan di mana? Coba saja mampir ke bengkel AC mobil Pramuka.

• Membersihkan kabin secara berkala

Kabin adalah bagian dari mobil yang lokasinya paling dekat dengan AC mobil. So, kebersihan kabin akan sangat mempengaruhi kinerja AC pula.

Kita bisa menambahkan filter kabin supaya kabin selalu bersih dan AC mobil juga bisa berjalan dengan efektif. Selain itu, filter kabin ini juga berfungsi untuk menyaring kotoran sehingga tidak masuk ke lubang AC di mana hal ini dapat menyebabkan evaporator terganggu dan kinerja AC mobil pun akan terganggu karenanya.

• Tidak membuka jendela

Adanya angin dari luar justru akan menyebabkan kabin menjadi kotor dan mobil menjadi sarang debu di mana hal ini justru akan merugikan diri kita sendiri. Cara paling tepat untuk mengatasi hal ini adalah dengan menutup jendela dengan rapat sehingga AC mobil dapat bekerja dengan maksimal pula.

Bagaimana? Pastinya sudah tidak bingung lagi kan bagaimana cara yang tepat untuk membuat kinerja AC mobil tetap dingin?

Merawat  mobil dengan melakukan service adalah salah satu hal yang harus kita lakukan dengan berkala sehingga mobil jauh dari kerusakan.

Yuk, segera bawa mobil kita ke bengkel AC mobil Pramuka terdekat untuk mendapatkan perawatan spesial!