Hai #SahabatRotary

Untuk kita yang berdomisili di daerah Jakarta, khususnya di kawasan padat lalu lintas kota seperti Semanggi, Sudirman, Kuningan, Mampang, dan teman-teman, pasti sudah hafal dengan bagaimana padatnya jalanan ibukota tercinta. Mulai dari Pagi hingga Malam, selalu ada saja hal yang membuat jalanan nya padat dan menguji kesabaran kita. Tapi jangan menyerah  dulu, karena masih ada solusi untuk menghindari kemacetan tersebut.

Salah satu solusi sederhananya adalah sedia payung sebelum hujan. Haah? Apa hubungannya.

Sebelum melaju ke jalanan pastikan mobil kita sudah terawat dengan baik ya. Khususnya AC mobil tuh. Jalanan ibukota kan panas. Sesuai judul, buat yang tinggal didaerah sudirman pastikan sudah bengkel AC mobil sudirman terdekat.

Kan tidak lucu, sudah kena macet eh mogok dan kepanasan lagi.

Baca juga : Penyebab AC Mobil Tidak Dingin Selain Freon Habis

• Berangkat lebih Pagi, pulang lebih Malam
  Buat yang tinggal didaerah macet seperti Sudirman.
  Pastikan sejak awal mobil kita mendapatkan perawatan di bengkel AC mobil sudirman terdekat dulu ya.
  Baru kita lanjut ke tips penting selanjutnya.
  Tips untuk kita yang berkegiatan saat di rush-hour, memang jauh lebih baik untuk bersiap-siap berangkat jauh lebih Pagi! Selain udaranya lebih sejuk, jalanan lebih lengang jadi biaya transportasi lebih hemat. Tapi sayang seribu sayang untuk jam pulang, tidak ada pilihan untuk pulang lebih cepat.Tapi kalau terpaksa harus menghadapi jam-jam macet, lebih baik bisa sambil mengerjakan kegiatan lainnya yang bermanfaat seperti fitnes, atau ambil course, atau refleksi sejenak di daerah sekitaran kantor kemudian baru pulang agak malam untuk istirahat, supaya tidak perlu berhadapan dengan orang-orang yang juga pulang kantor dan beraktivitas. Tapi, kalau kita memang mobilisasi seperti biasa, usahakan agar kita sudah jalan sebelum jam 5 sore! Jalanan akan menjadi lebih sepi dan menghindari aturan batasan ganjil-genap di beberapa jalan.
• Naik kendaraan umum
  Nah ini nih, jangan hanya mengeluh soal macet saja. Kita juga harus mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi padatnya kendaraan bermotor di jalan raya dengan menggunakan kendaraan umum. Sesekali boleh lah merasakan naik kendaraan umum supaya ada perbandingan. Jadinya kita bisa lebih tahu transportasi mana yang paling efektif untuk mobilisasi di jam-jam tertentu.
•  Lebih baik jalan kaki
  Tips untuk menghindari macet ini cukup efektif untuk kita yang masih bisa menjangkau spot pemberhentian kendaraan umum dengan cara berjalan kaki. Cobalah cari jalan alternatif di gang-gang atau tanya rute terdekat kepada penduduk asli di sekitaran situ. Keuntungan dari melakukan ini, kita bisa menghemat ongkos dengan memotong jalan. Apalagi kalau ternyata sedang terjadi macet kronis, nah lebih baik jalan kaki, kan?
• Gunakan aplikasi penunjuk jalan tercepat
  Kecanggihan teknologi sekarang sangat membuat kehidupan manusia jadi semakin mudah, dan salah satunya adalah dengan semakin lengkapnya fitur di dalam smartphone kita, seperti adanya GPS dan aplikasi peta, seperti Google Maps dan Waze. Nah, aplikasi ini memiliki informasi jalanan yang lengkap, mulai dari titik kemacetan sampai kejadian penting di jalanan seperti perbaikan jalan, kecelakaan, atau keberadaan aparat kepolisian yang tengah bertugas.Hanya cukup dengan memasukkan lokasi yang dituju, dan aplikasi nya akan mencarikan berbagai alternatif rute, bahkan memberikan perkiraan waktu tempuh untuk masing-masing rute tersebut. Jadi, kita bisa memilih rute yang tercepat tanpa harus berlama-lama terjebak macet!
• Menghindari truk, bus, dan angkot
  Untuk kita yang membawa kendaraan sendiri, sudah pasti hafal dengan kebiasaan dari para pengemudi truk atau bus apalagi angkot di jalan raya. Memang tidak semuanya, tapi lebih baik untuk tidak berada di belakangnya ketika berada di jalan raya. Hindari untuk berada di posisi belakangnya karena angkutan tersebut sangat sering untuk berhenti mendadak dan tidak bisa ditebak rutenya.
• Mencari informasi di sosial media
  Dengan mencari informasi kondisi jalanan di jejaring sosial seperti Twitter, kita bisa menghadapi dan mengakali kemacetan jalanan. Ada beberapa akun Twitter yang secara aktif melaporkan kondisi jalanan, seperti @TMCPoldaMetro, @lewatmana, atau @SonoraFM92.  Selain mengikuti akun-akun tertentu, kita juga bisa lho memanfaatkan fasilitas pencarian di Twitter. Cukup dengan memasukan lokasi yang kita inginkan dan kata kunci “macet”, voila! kita akan mendapatkan banyak temuan dari akun pribadi yang sudah sering membagikan kondisi jalanan di Twitter.
• Menggunakan aplikasi ojek online
  Kalau kita tidak mau badan, pikiran, kesabaran, dan waktu habis di jalanan karena kondisi macet yang tak tertahankan, kita bisa menggunakan solusi ampuh dari para penyedia jasa transportasi online. Layanan dari mereka telah memiliki jutaan driver yang siap untuk mengantarkan kita ke mana pun tujuannya. Dengan memanfaatkan aplikasi tersebut, kita bisa dijemput dengan cepat, mudah untuk mendapatkan driver, dan lebih cepat sampai ke tujuan.
  Oh iya ngomong-ngomong soal online. Sekarang untuk perbaikan mobil sudah banyak yang online loh. Cukup ketik saja bengkel AC mobil sudirman gitu. Nanti akan muncul beberapa rekomendasi.
• Lewat Jalan Tikus
  Ada bermacam cara yang bisa kita lakukan untuk menemukan jalan tikus, bahkan kalau kita sedang berada di kota yang baru jadi kita tidak hafal rute jalan alternatif selain jalan utama. Dan caranya adalah dengan bertanya.Kalau tidak tahu, maka bertanyalah jawabannya. Pas kita sedang melewati sebuah jalan, kita pasti bertemu dengan beberapa orang yang juga lewat di jalan tersebut. Kalau menurut kita mereka adalah warga asli daerah tersebut, kita bisa bertanya soal jalan tikus kepada mereka. Atau, kita bisa menghampiri warga yang sedang duduk-duduk di depan rumah mereka atau beristirahat di warung. Jangan takut, selama kita bertanya dengan sopan, pasti warga lokal akan bersedia membantu dengan menunjukkan arah jalan tikus kepada kita!

Nah bagaimana kalau misalnya kita sering terkena kemacetan di kawasan padat lalu lintas seperti salah satunya seperti di Kawasan Mega Kuningan.

Dengan penuhnya gedung-gedung bertingkat yang dijadikan perkantoran ditambah beberapa pusat perbelanjaan besar yang mengisi pusat-pusat wilayahnya, kawasan Mega Kuningan memang selalu menjadi hal menakutkan bagi warga Jakarta. Soalnya, antrian kendaraan umum dan kendaraan pribadi selalu berlomba memenuhi setiap sudut jalannya di jam-jam tertentu. Hal ini sudah tidak mengherankan karena kawasan Mega Kuningan merupakan kawasan pusat bisnis dan perkantoran, sama halnya seperti dengan kawasan Sudirman dan Thamrin. Nah, kalau kantor kita berpusat di kawasan office tower Mega Kuningan, maka bersiaplah untuk menghadapi kemacetan yang selalu mewarnai di setiap rush hour. Kendaraan yang mengular dari ujung ke ujung sudah menjadi pemandangan yang sangat umum.

Eits, tapi jangan stress dulu. Sekalipun kawasan tersebut hampir selalu macet, tidak berarti kita tidak bisa menghindarinya. Lalu bagaimana caranya? Berikut beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk menghindari masalah kemacetan di kawasan Mega Kuningan.

1. Hindari jam-jam rush hour
   Kalau rumah kita berlokasi di pinggiran kota Jakarta seperti Bekasi atau Tangerang, usahakan lah untuk berangkat lebih pagi untuk ke kantor. Hal ini cukup efektif karena jalan yang kita lalui masih sepi dan kita tidak terjebak macet sama sekali lho. Untuk masalah pulangnya, kalau memungkinkan kita bisa pulang sedikit lebih malam saat kemacetan sudah mulai mereda.
2. Naik ojek
   Kalau kita ingin terlepas dari jerat kemacetan, solusi lain yang bisa kita coba adalah dengan naik ojek. Kendaraan berupa sepeda motor akan lebih mudah menembus sempitnya jalan dibanding dengan kendaraan roda empat.
3. Sewa kamar kost atau apartemen
   Kalau dana kita berlebih, sebaiknya sewa tempat tinggal di kawasan yang dekat dengan kantor kita. Hal ini akan lebih efisien dibandingkan harus berperang setiap hari dengan kemacetan Jakarta. Sudah ada banyak sekali rumah yang disewakan menjadi kamar kost dan juga unit apartemen yang berjajar di sekitar kawasan Kuningan. Dengan begini, kta tidak perlu pusing lagi menghadapi padatnya jalanan ibukota. Psst, pertimbangkan juga lho jarak antara kantor dan kamar sewaan kita, ya! Lebih dekat, akan lebih baik.
4. Melipir ke Restoran
   Lalu gimana kalau kita sudah keburu terjebak macet di daerah ini,entah ketika sore hari atau jam pulang kantor? Kalau sudah begitu, sekalian saja melipir sebentar ke restoran-restoran atau tempat hangout yang ada di sekitaran daerah Mega Kuningan.
   Bukan ke bengkel AC mobil sudirman ya. Kan sejak awal sudah dirawat dengan baik.
   Sebagai pusat perkantoran, daerah ini pasti memiliki banyak tempat hangout asik yang bisa kita nikmati. Dengan bersantai sore di Mega Kuningan tentu lebih baik daripada kita harus stuck terjebak kemacetan di dalam kendaraan kita, bukan?

Seneng bisa berbagi.

Pasti bermanfaat.