Dalam dunia otomotif, ketika kita berbicara soal mobil, maka top of mind yang kebanyakan akan keluar di kepala kita adalah mesin, AC, kaki kaki serta komponen-komponen pendukung nya. Hal ini tidaklah salah karena seluruh hal yang telah disebutkan tadi merupakan rangkaian ataupun bagian yang sangat penting dalam sebuah mobil.

Namun perlu diingat, keseluruhan rangkaian mobil seperti mesin, AC , kaki kaki dan komponen pendukung lainnya dapat berfungsi maksimal karena ada satu rangkaian yang menghubungkannya, tidak lain dan tidak bukan adalah chasis mobil. Namun sayangnya, belum banyak orang yang memahami soal chasis mobil ini.

Maka dari itu, sebagai pemilik kendaraan yang cerdas, Anda perlu memahami setidaknya hal mendasar soal chasis mobil. Berikut ini telah kami rangkumkan informasi soal chasis mobil yang kami sajikan khusus untuk Anda! Simak sampai habis ya!

Pertanyaan Seputar Chasis Mobil

Chasis Mobil Dan Fungsinya

Pertanyaan pertama adalah apa itu chasis mobil? Chasis mobil adalah kerangka yang menjadi dasar dari sebuah mobil. Chasis atau kerangka mobil ini berfungsi sebagai tempat menempelnya berbagai macam komponen ataupun bagian mobil, seperti mesin, roda, rem, suspensi, dan lain-lain.

Lebih dari itu, chasis atau kerangka mobil juga sangat berperan dalam menentukan kestabilan, kenyamanan, dan keamanan berkendara. Oleh karena itu, chasis harus dirawat dan diservis secara berkala agar tetap dalam kondisi baik agar kestabilan, kenyamanan dan keamanan Anda dalam berkendara dapat terus terjaga.

Fungsi Chasis Mobil

Dari penjelasan di atas, sudah dibahas bahwa chasis mobil berperan penting dalam kestabilan, kenyamanan dan keamanan Anda dalam berkendara. Bagaimana detailnya? Berikut ini adalah beberapa fungsi penting dari chasis atau kerangka mobil yang perlu Anda pahami, diantaranya adalah :

Menopang Beban Mobil

Chasis berfungsi sebagai penopang beban mobil, baik beban statis maupun dinamis. Beban statis adalah beban yang timbul akibat berat badan mobil dan penumpangnya.

Sementara itu, beban dinamis adalah beban yang timbul akibat gaya-gaya yang bekerja pada mobil saat bergerak, seperti gaya sentrifugal, gaya inersia, gaya aerodinamis, dan lain-lain. Chasis harus kuat dan kokoh untuk menahan beban-beban tersebut tanpa mengalami kerusakan atau deformasi.

Menghubungkan Komponen-Komponen Mobil

Chasis mobil berfungsi sebagai penghubung antara komponen-komponen mobil, seperti mesin, roda, rem, suspensi, dan lain-lain. Chasis harus memiliki desain dan konstruksi yang sesuai dengan spesifikasi dan karakteristik dari masing-masing komponen.

Selain itu, chasis juga harus memiliki sistem pengikat yang aman dan efisien untuk mencegah terjadinya lepasnya atau goyangan komponen-komponen tersebut.

Menyerap Getaran dan Guncangan

Lalu, chasis berfungsi sebagai penyerap getaran dan guncangan yang terjadi saat mobil berjalan di jalan yang tidak rata atau bergelombang. Chasis harus memiliki sifat elastis dan fleksibel untuk dapat menyerap energi dari getaran dan guncangan tersebut tanpa merusak struktur atau komponen-komponen mobil.

Dan chasis juga harus bekerja sama dengan sistem suspensi untuk memberikan kenyamanan dan kestabilan berkendara.

Baca Juga : 4 Bagian Mobil Terpenting yang Wajib Anda Ketahui

Cara Merawat Chasis Mobil Dengan Mudah Hanya di Rumah Saja

Chasis harus dirawat secara berkala agar tetap dalam kondisi baik dan optimal. Tenang saja, perawatan chasis mobil tidak harus mahal atau ribet, Anda bisa memulainya dari hal kecil yang bahkan dapat dilakukan di rumah lho! Beriku adalah cara mudah merawat chasis atau keranka mobil yang dapat Anda lakukan :

1. Membersihkan Chasis Mobil

Chasis harus dibersihkan dari kotoran, debu, lumpur, pasir, atau benda-benda asing lainnya yang menempel pada permukaannya. Kotoran-kotoran tersebut dapat menyebabkan karat, korosi, atau keretakan pada chasis. Cara membersihkan chasis mobil adalah dengan menyemprotkan air bertekanan tinggi atau menggunakan sikat dan sabun khusus. Setelah dibersihkan, chasis harus dikeringkan dengan lap atau kain bersih.

2. Melumasi Chasis Mobil

Kemudian, Chasis harus dilumasi dengan menggunakan pelumas atau gemuk yang sesuai dengan jenis dan bahan dari chasis. Pelumas atau gemuk berfungsi untuk mengurangi gesekan, menghilangkan bunyi-bunyi berisik, dan melindungi chasis dari karat atau korosi.

Cara melumasi mobil adalah dengan menyemprotkan atau mengoleskan pelumas atau gemuk pada bagian-bagian yang bergerak atau bergesekan, seperti baut, mur, engsel, dan lain-lain.

3. Mengecek Kondisi Chasis Mobil

Lalu, chasis atau kerangka mobil harus dicek kondisinya secara rutin untuk mendeteksi adanya kerusakan, keretakan, keausan, atau kebocoran pada chasis. Cara mengecek kondisi chasis adalah dengan melakukan inspeksi visual atau menggunakan alat-alat khusus, seperti palu, obeng, tang, atau alat ukur.

Jika ditemukan adanya kerusakan, keretakan, keausan, atau kebocoran pada chasis atau kerangka mobil, maka harus segera dilakukan perbaikan atau penggantian.

Baca Juga : Balancing Mobil Adalah Perawatan Yang Penting! Ini Manfaatnya!

Akibat Chasis Mobil Mengalami Kerusakan

Kerusakan pada chasis mobil dapat menimbulkan beragam dampak negatif, mulai dari yang ringan hingga yang berat. Dampak ini mulai dari soal kenyamanan, keamanan hingga biaya yang membengkak. Dampak atau akibat negatif dari rusaknya chasis mobil diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Menurunnya Kestabilan dan Kenyamanan Berkendara

Bila chasis atau kerangka mobil rusak atau aus, maka akan menyebabkan mobil menjadi tidak stabil atau goyang saat berjalan, terutama saat berbelok, berakselerasi, atau berhenti.

Selain itu, chasis atau kerangka mobil yang rusak atau aus juga akan menyebabkan mobil menjadi tidak nyaman atau keras saat melewati jalan yang tidak rata atau bergelombang. Hal ini dapat berdampak pada keselamatan dan kesehatan pengemudi dan penumpang.

2. Meningkatnya Risiko Kerusakan Komponen-Komponen Mobil

Kemudian, jika chasis atau kerangka mobil rusak atau aus, maka akan meningkatkan risiko kerusakan pada komponen-komponen mobil lainnya, seperti roda, ban, rem, mesin, dan lain-lain.

Hal ini disebabkan oleh adanya beban atau gaya yang berlebihan atau tidak seimbang yang ditransmisikan oleh chasis atau kerangka mobil yang rusak atau aus ke komponen-komponen mobil tersebut. Kerusakan pada komponen-komponen mobil tersebut dapat menimbulkan biaya perbaikan yang mahal atau bahkan mengakibatkan kecelakaan.

3. Menurunnya Nilai Jual Mobil

Jika chasis atau kerangka mobil rusak atau aus, maka akan menurunkan nilai jual mobil. Hal ini disebabkan oleh adanya penilaian negatif dari calon pembeli atau penjual mobil terhadap kondisi dan kualitas mobil.

Calon pembeli atau penjual mobil akan menganggap mobil yang memiliki chasis atau kerangka mobil yang rusak atau aus sebagai mobil yang tidak terawat atau bermasalah. Oleh karena itu, mereka akan menawarkan harga yang lebih rendah atau menolak untuk membeli atau menjual mobil tersebut.

Tips Memilih Tempat Service Chasis Mobil Terpercaya

Service chasis atau kerangka mobil  adalah proses yang membutuhkan keahlian, peralatan, dan bahan yang tepat. Jika service chasis dilakukan dengan sembarangan atau tidak profesional, maka dapat menimbulkan masalah atau bahaya yang lebih besar pada chasis dan mobil secara keseluruhan.

Oleh karena itu, penting untuk memilih tempat service chasis  yang terpercaya dan berkualitas. Berikut adalah beberapa tips untuk memilih tempat service chasis  yang terpercaya:

1. Melihat Reputasi dan Testimoni

Salah satu cara untuk mengetahui kualitas dan kepercayaan dari tempat service chasis mobil  adalah dengan melihat reputasi dan testimoni dari pelanggan-pelanggan sebelumnya.

Reputasi dan testimoni dapat dilihat dari media sosial, website, atau forum-forum online yang membahas tentang service chasis. Reputasi dan testimoni yang baik menunjukkan bahwa tempat service chasis  tersebut memiliki pelayanan, hasil, dan harga yang memuaskan.

2. Melihat Sertifikat dan Lisensi

Kemudian, salah satu cara untuk mengetahui keahlian dan profesionalisme dari tempat service chasis mobil  adalah dengan melihat sertifikat dan lisensi yang dimilikinya.

Sertifikat dan lisensi adalah bukti bahwa tempat service chasis tersebut telah mengikuti pelatihan, ujian, dan standar yang ditetapkan oleh pihak-pihak yang berwenang, seperti asosiasi, pabrikan, atau pemerintah. Sertifikat dan lisensi yang valid menunjukkan bahwa tempat service chasis tersebut memiliki kompetensi dan kredibilitas yang tinggi.

3. Melihat Fasilitas dan Peralatan

Lalu, salah satu cara untuk mengetahui kesiapan dan ketersediaan dari tempat service chasis mobil  adalah dengan melihat fasilitas dan peralatan yang dimilikinya.

Fasilitas dan peralatan adalah hal-hal yang mendukung proses service chasis, seperti ruang kerja, alat angkat, alat ukur, alat potong, alat las, dan lain-lain. Fasilitas dan peralatan yang lengkap dan modern menunjukkan bahwa tempat service chasis tersebut memiliki kapasitas dan efisiensi yang baik.

Jika Anda sedang mencari tempat service chasis ataupun kerangka mobil dengan seluruh kriteria di atas, maka Rotary Bintaro adalah jawabannya! Rotary Bintaro  merupakan bengkel spesialis chasis mobil  yang memiliki reputasi, sertifikat, lisensi, fasilitas, dan peralatan yang unggul. Rotary Bintaro juga memiliki tenaga ahli yang berpengalaman dan profesional dalam melakukan service chasis ataupun kerangka mobil .

Silahkan kunjungi website resmi dari Rotary Bintaro untuk mendapat informasi lebih lanjut seperti detail lokasi cabang, paket layanan yang disediakan, promo yang sedang berlangsung dan informasi menarik lainnya! Anda juga dapat menghubungi customer service dari Rotary Bintaro untuk bertanya lebih dalam sekaligus melakukan booking dengan cara klik disini.