Hai #SahabatRotary,
Pernah kah Anda mengalami mobil mogok karena mesin mobil panas ketika lagi pergi berdua dengan si doi ? Hati dan kepala langsung ikutan panas juga, deh. Macet dan suhu panas terutama di siang hari bisa jadi penyebab mesin mobil panas.
Namun yang perlu #SahabatRotary ketahui, macet dan panas bukanlah faktor utama yang nyebabin mesin mobil mengalami overheat.
Jika mobil dalam kondisi prima, suhu udara yang panas ditambah macet parah tidak akan nyebabin mesin mobil kepanasan
Mesin mobil yang overheat umumnya disebabkan oleh gangguan sistem pendingin. Kebanyakan ini terjadi akibat dari kelalaian pemilik mobil yang tidak memeriksa air radiator.
Kalau mesin mobil sudah menjadi cepat panas, komponen-komponen di mesin terancam rusak. Kalo udah kejadian tentu saja mesin mobil bisa mendadak mati atau bahkan klep dan katup mobil memuai dan jadi bengkok.
Daftar Isi
- 1 Pertolongan Pertama Ketika Mesin Mobil Panas
- 2 Untuk menghindari kejadian tersebut, #SahabatRotary harus tahu penyebab apa saja sih yang bikin mesin mobil panas?
- 3 1. Terjadi gangguan aliran air di radiator atau air radiator habis
- 4 2. Terjadi kebocoran dan kerusakan radiator
- 5 3. Kipas radiator tidak berfungsi
- 6 Extra Fan
- 7 Fungsi Extra Fan
- 8 4. Kerusakan Thermostat
- 9 Cara Kerja Thermostat
- 10 Pompa atau water pump.
- 11 5. Bahan Bakar Minyak yang tidak sesuai
- 12 6. Cylinder head melengkung
- 13 7. Kualitas Oli Mobil
- 14 Pengaruh Oli Kotor Pada Mesin Mobil
- 15 Untuk mencegah semuanya itu, berikut tips untuk #SahabatRotary dalam memilih oli:
- 16 1. Kenali Spesifikasi mesin mobil
- 17 2. Pilih Oli sesuai dengan spesifikasi mesin mobil
- 18 Ketika memilih oli, ada beberapa hal yang #SahabatRotary perlu ketahui:
- 19 1. Perhatikan tingkat kekentalan oli.
- 20 2. Pilih Oli Sintetis
- 21 Beberapa keunggulan oli sintetis:
Pertolongan Pertama Ketika Mesin Mobil Panas
Gejala mesin mobil panas diperlihatkan dari jarum indikator mesin mobil menujukkan peningkatan suhu. Jika mobil #SahabatRotary menggunakan indikator gambar, mesin akan langsung mati.
Ketika mobil #SahabatRotary mengalami hal tersebut, segera minggir dan matikan mesin agar tidak terjadi kerusakan yang meluas. Setelah itu baru buka kap mesin agar panas bisa keluar. Namun hati-hati ketika ngelakuinnya karena panas dari radiator bisa melukai #SahabatRotary.
Sewaktu #SahabatRotari membuka tutup radiator, gunakan kain tebal. Hati-hati ketika memutar sambil ditekan perlahan.
Jika sudah dibuka dan ternyata air masih penuh, tutup kembali. Tunggu sampai temperatur menjadi normal lalu bawalah ke bengkel.
Demikian pula ketika #SahabatRotary mau membuka tutup radiator, tunggu dulu sampai mesin mendingin. Lalu mulailah melakukan pemeriksaan.
Untuk menghindari kejadian tersebut, #SahabatRotary harus tahu penyebab apa saja sih yang bikin mesin mobil panas?
1. Terjadi gangguan aliran air di radiator atau air radiator habis
Jika mesin mobil mulai panas, coba periksa radiator #SahabatRotary. Bisa jadi kehabisan air dan radiator menjadi kering.
Ada beberapa faktor yang nyebabin radiator kering yaitu suhu mesin yang tinggi dan sistem sirkulasi radiator yang bocor.
Kalau #SahabatRotary lupa menambah air di tangki radiator sehingga airnya habis, proses pendinginan terhambat. Akibatnya mesin mobil panas. Jadi, selalu pastikan air radiator cukup sebelum mengendarai mobil. Tambahin juga dengan air bersih jika sudah berkurang.
Sirkulasi air radiator yang terganggu biasanya ditimbulkan oleh karat akibat kadar air bereaksi dengan mesin. Karat yang berada di kisi-kisi radiator mengakibatkan sirkulasi air jadi terhambat.
Untuk menghindarinya, disaranin #SahabatRotary mengganti air radiator setiap 20 ribu km. Isi radiator menggunakan bahan anti karat yang kandungan mineralnya tetap sedikit sehingga tidak merusak mesin.
Yang perlu diingat, jika #SahabatRotary menggunakan air biasa atau air sumur, kemungkinan akan terjadi penyumbatan pada selang radiator. Penyebabnya adalah air tersebut mengandung macam-macam logam yang dapat menimbulkan kerak.
Karena itu, #SahabatRotary disarankan mengisi radiator dengan cairan khusus radiator (coolant).
Namun jika #SahabatRotary tetap ingin menggunakan air biasa, pastikan untuk rutin menggantinya setiap 5 minggu sekali.
Jika menggunakan coolant, #SahabatRotary disarankan untuk membersihkan kerak sebelum menggunakannya. Pembersihan kerak perlu dilakukan agar coolant bekerja lebih efektif.
2. Terjadi kebocoran dan kerusakan radiator
Yang nyebabin bisa aja karena umurnya sudah tua, kekurangan air atau bahkan kesenggol benda keras ketika mobil digunakan
Selain itu, radiator yang bocor dan rusak juga bisa disebabin karena pemakaian air biasa yang kotor sehingga komponen radiator jadi keropos satu-satu.
Kebocoran bisa disebabkan dari selang yang getas, sambungan selang atau seal dan pegas tutup radiator enggak pas sehingga tidak berfungsi dengan baik.
Tutup radiator berfungsi untuk menjaga tekanan air panas dalam sistem pendingin. Bahannya dari karet. Jika tutup ini rusak karena kena air yang keluar dari radiator, maka tutup mengalami gagal fungsi. Selain itu, terkadang tutup radiator yang tidak cocok dengan spesifikasi mobil juga dapat memengaruhi kerja sistem pendingin.
Tips untuk #SahabatRotary untuk mencegah mesin mobil panas akibat kebocoran radiator adalah dengan mengganti tutup setiap 5 tahun sekali atau jika sudah rusak.
Selang radiator juga merupakan salah satu faktor yang nyebabin mesin mobil panas.
Selang radiator yang udah bocor dan tua atau tersumbat kotoran menyebabkan proses pendinginan terhambat. Kalau sudah begitu, #SahabatRotary harus mengganti dengan selang yang baru.
3. Kipas radiator tidak berfungsi
Fungsi kipas radiator sama dengan kipas pada umumnya, yaitu untuk mengusir panas. Jika kipas radiator berfungsi dengan baik, maka suhu mesin tetap terjaga. Jika kipas mati, tentu saja mesin mobil menjadi panas.
Motor kipas yang lemah terjadi karena tenaga kipasnya melemah yang berakibat proses pendinginan terganggu. Hal ini bisa ditandai ketika mobil ngebut, suhu naik. Namun, ketika mobil berjalan pelan, suhu juga cenderung aman.
Sensor pada kipas yang terganggu juga bisa mengakibatkan penurunan kerja kipas. Kalau sensor rusak, kipas pendingin juga tidak berputar.
Kerusakan pada poros kipas juga bisa memicu kipas tidak berputar. Kalau poros sudah rusak, satu-satunya cara adalah mengganti kipas mesin dengan yang baru.
#SahabatRotary juga disarankan untuk rutin memeriksa rangkaian kabel pada kipas. Jika kipas mendadak mati,bisa jadi ada kabel yang putus.
Extra Fan
Selain kipas utama, mesin mobil juga dilengkapi dengan extra fan. Sesuai namanya, extra fan adalah kipas tambahan yang letaknya berdampingan dengan kipas lainnya.
Kipas tambahan ini digerakkan oleh tenaga aki mobil. Extra fan tidak bekerja secara terus menerus. Ia hanya bekerja jika sensor menyala.
Sensor biasanya diletakkan di dekat air radiator atau di kompresor AC mobil.
Fungsi Extra Fan
Letak kipas utama dan kipas tambahan berderet di dekat radiator mobil. Kipas utama merupakan kipas yang berfungsi mendinginkan radiator. Berfungsi jika sensor membaca suhu radiator
Kipas yang pertama merupakan kipas radiator yang berfungsi untuk mendinginkan radiator jika sensor membaca suhu radiator sudah terlampau panas. Sementara extra fan mobil bekerja jika kompresor AC mobil menyala.
Fungsi utama Extra Fan adalah untuk mendinginkan freon dalam kondensor AC. Alasan ditempatkan di dekat kipas radiator adalah agar kipas mendapat bantuan untuk mendinginkan radiator. Dengan demikian, mesin mobil semakin terjaga dan terhindar dari overheating.
4. Kerusakan Thermostat
Komponen dalam mesin mobil yang berfungsi untuk mengukur dan mengatur suhu adalah Thermostat. Dalam sistem pendinginan mesin, Thermostat adalah komponen yang cukup penting. Jika Thermostat rusak, tentu saja pengukuran temperatur mobil menjadi tidak tepat. Hal ini bisa membuat #SahabatRotary lengah jika suhu mesin mobil mengalami kenaikan.
Katup thermostat juga memiliki fungsi agar air radiator bersirkulasi hanya di mesin mobil. Bila mesin suhunya masih rendah, thermostat akan mengatur air hanya berputar dalam radiator. Sedangkan ketika suhu mesin meninggi, thermostat akan mengatur air dari radiator menuju mesin.
Cara Kerja Thermostat
Fungsi utama thermostat adalah bantuin radiator untuk menjaga suhu mesin. Cara kerja themostat mengikuti komponen pendingin lainnya.
Pertama, water pump akan memompa air menuju mesin. Air akan melewati water jacket yaitu aliran yang mengitari mesin. Air yang mengalir akan menangkap suhu panas mesin, lalu masuk ke bagian atas radiator.
Setelah itu terjadilah pengurangan suhu dalam radiator. Suhu panas yang dibawa air, akan dibuang melalui celah-celah kecil dalam radiator. Panas dari kisi-ksisi akan dibuang ke udara karena dibantu kipas radiator.
Air akan mendingin setelah melalui kisi-kisi radiator, kemudia menuju bagian bawah radiator. Setelah itu dipompa lagi menuju mesin untuk melakukan proses pendinginan. Proses ini dilakukan berulang-ulang ketika mesin mobil panas.
Ketika suhu mesin dalam keadaan dingin, aliran air akan ditutup oleh thermostat. Tujuannya agar mesin mencapai kondisi maksimal. Jika mesin mobil panas lagi, thermostat akan terbuka dan air pendingin akan melakukan tugasnya lagi.
Pompa atau water pump.
Sesuai namanya, fungsi pompa adalah memompa cairan pendingin yang berputar di mesin. Pompa memiliki baling-baling yang berfungsi mengelola aliran air. Jika pompa macet atau baling-balingnya rusak, maka mesin mobil otomatis menjadi panas.
5. Bahan Bakar Minyak yang tidak sesuai
Penggunaan BBM yang tidak tepat dapat memicu mesin mobil menjadi panas. Kadar oktan BBM yang tidak sesuai dengan spesifikasi mobil adalah salah satu penyebabnya. Jika dibiarkan terus menerus akan membuat panas mesin mobil.
Rasio kompresi dan pengaturan waktu pengapian juga harus sesuai dengan BBM yang digunakan.
Kadangkala #SahabatRotary melakukan penyetelan agar penggunaaan BBM menjadi irit. Untuk mesin-mesin yang masih memakai karburator akan memicu mesin mobil cepat panas.
Jika #SahabatRotary tetap ingin lakuin penyetelan, pastikan montir tahu setingan yang pas. Setingan pas membuat mobil menjadi irit BBM namun tidak membuat kerusakan pada yang lainnya.
6. Cylinder head melengkung
Cylinder head adalah bagian atas dari mesin mobil. Di antara Cylinder Head dan blok mesin, ada paking disel yang merupakan tempat terjadinya proses pembakaran.
Selain merupakan tempat pembakaran, terdapat juga terdapat saluran pendingin mesin yang disalurkan oleh radiator.
Cylinder head yang melengkung membuat kepala dan blok mesin menjadi longgar. Bahkan gasketnya bisa terbakar. Jika hal itu terjadi, kompresi akan mengalami kebocoran.
Akibatnya air radiator masuk lagi ke dalam tangki cadangan air, sehingga proses pendinginan mesin terhambat.
Hal parah yang bisa terjadi karena cylinder head yang melengkung adalah selang radiator yang jebol karena tekanan udara yang berlebihan.
Untuk memeriksanya, #SahabatRotary bisa membuka penutup radiator, lalu menyalakan mesin. Lakuin ketika mesin dingin, ya.
Jika air radiator tidak menyembur ketika mesin menyala, maka tidak ada kerusakan yang terjadi. Namun jika ada gelembung udara, #SahabatRotary harus waspada. Segera bawa ke bengkel sebelum kerusakan meluas.
7. Kualitas Oli Mobil
Oli yang tidak sesuai dan berkualitas rendah bisa nyebabin mesin mobil panas. Bahkan mesin mobil bisa mati mendadak sewaktu mobil dikendarai.
Oli berkualitas rendah biasanya tidak memiliki kemampuan tinggi untuk menahan panas yang berlebihan. Ketidakmampuan ini membuat volume oil menjadi berkurang sehingga kerja mesin tidak optimal.
Jadi #SahabatRotary harus menggunakan oli yang berkualitas tinggi serta yang spesifikasinya sesuai dengan mesin mobil.
Oli tidak hanya berfungsi sebagai pelumas mesin. Fungsi lainnya adalah sebagai pendingin, anti karat juga sebagai penutup sekat pada dinding mesin.
Oli membuat gesekan antar komponen dalam kap mesin menjadi halus sehingga tidak terjadi kerusakan. Suhu mesin juga menjadi lebih stabil.
Pengaruh Oli Kotor Pada Mesin Mobil
Terlambat mengganti oli bisa mengakibatkan penurunan kinerja mesin. Oli yang tidak segera diganti akan mengental dan menjadi hitam. Fungsinya sebagai pelumas komponen mesin menurun. Akibatnya suara mesin menjadi kasar dan mobil menjadi sulit dinyalakan.
Oli yang kental dan kotor akan merusak silinder, piston, dan komponen lain. Semakin lama dibiarkan akan menyebabkan mesin bekerja berlebihan, menimbulkan goresan dan yang parah mesin mobil bisa terbakar.
Untuk mencegah semuanya itu, berikut tips untuk #SahabatRotary dalam memilih oli:
1. Kenali Spesifikasi mesin mobil
#SahabatRotary bisa melihat spesifisikasi di buku manual kendaraan. Di bagian perawatan, #SahabatRotary akan menemukan spesifikasi oli yang sesuai dengan mesin. Jadi, #SahabatRotary punya panduan dan tidak salah pilih.
2. Pilih Oli sesuai dengan spesifikasi mesin mobil
Minyak pelumas selain berfungsi untuk merawat komponen mesin, juga bisa menambah usia pakainya. Pada dasarnya tujuan semua oli sama yaitu sebagai pelumas agar mesin berjalan mulus. Namun tingkat kekentalan yang berdbeda untuk masing-masing mesin.
Sebagai contoh mesin disel yang memiliki temperatur lebih tinggi tentu saja memerlukan oli yang berbeda dengan mesin berbahan bakar bensin.
Jika salah memilih oli, pelan-pelan mobil #SahabatRotary akan mengalami penurunan performa. Akibatnya mesin mobil cepat panas dan aus karena aliran oli tidak lancar.
Ketika memilih oli, ada beberapa hal yang #SahabatRotary perlu ketahui:
1. Perhatikan tingkat kekentalan oli.
Tingkat kekentalan oli adalah ukuran kemampuan dan kekentalan pelumas untuk mengalir pada suhu tertentu.
Kode untuk oli ini adalah huruf SAE ( Socisty of Automotive Engineers). SAE adalah badan dunia yang berwenang menentukan tingkatan dan fungsi kekentalan.
Angka yang ada di belakang huruf tersebut menunjukkan tingkat kekentalan, sedangkan huruf W adalah singkatan dari Winter.
Contoh: Tingkat kekentalan oli SAE 20W-45, berarti oli tersebut tingkat kekentalannya untuk suhu dingin SAE 20. Sedangkan SAE 45 pada kondisi panas.
Dengan tingkat kekentalan tersebut, idealnya oli bekerja pada kisaran kekentalan 40-50 menurut standar SAE
2. Pilih Oli Sintetis
Oli sintetis lebih unggul dibanding dengan oli berbahan mineral dan mampu mengatasi perubahan suhu sehingga dapat melumasi mesin dalam keadaan apa pun.
Pelumas jenis ini juga lebih tahan oksidasi dan tidak mudah menguap, juga mampu bekerja lebih maksimal meski mesin mobil suhunya tinggi.
Oli sintetis dianggap lebih baik daripada semi sintesis dan mineral. Alasannya karena memiliki berbagai keunggulan seperti mulai dari lebih tahan oksidasi, pelumasan lebih merata, tidak mudah menguap dan bisa bekerja lebih maksimal meskipun temperatur mesin tinggi.
Beberapa keunggulan oli sintetis:
- Melapisi dan melumasi metal dengan baik
- Menghambat endapan karbon dalam mesin.
- Stabil pada suhu tinggi sehingga penguapan rendah.
- Meminimalkan gesekan antar komponen
- Tahan oksidasi sehingga lebih ekonomis dan efisien
- Sirkulasi lebih lancar meski cuaca dingin
- Terdapat detergen yang bisa membersihkan kerak
Baca Tips Memilih Oli Sesuai Spesifikasi Mobil
Gimana nih #SahabatRotary? Apakah informasi di atas membantu?
Yang paling penting adalah selalu melakukan pemeriksaan sebelum berkendara dan melakukan servis rutin. Jangan sampai mesin mobil panas membuat #SahabatRotary kehilangan momen-momen penting bersama keluarga dan orang tersayang.
Temukan artikel lain seputar perawatan mobil dan bengkel mobil di sini.
AC mobil mu sudah dingin, nyaman, dan sehat?
Yakin sudah bebas dari bakteri / virus?
Sudah atau belum tahu, silahkan klik disini untuk kita bantu.
Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.