Rotary Bintaro

Rotary Bintaro

Biaya Servis Kompresor AC Mobil di Bengkel Terdekat

Hai #SahabatRotary

Berapa biaya servis kompresor AC mobil ?

Pembahasan tulisan hari ini khusus untuk servis kompresor AC mobil?

Indonesia termasuk negara beriklim tropis – yang berarti AC (Air Conditioner) sudah termasuk hal wajib yang kita gunakan setiap harinya, termasuk ketika Anda berkendara di dalam mobil. Tapi, bagaimana jika AC mobil Anda mulai tidak dingin, atau bahkan rusak?

Inilah mengapa Anda perlu rutin melakukan servis kompresor AC mobil di bengkel terdekat atau bengkel mobil favorit Anda.

Anda bisa melakukan servis kompresor AC mobil secara rutin, atau ketika AC mobil Anda mulai ‘membandel’. Ciri – ciri AC mobil kamu mulai ‘membandel’ adalah :

  • Kamu sudah menyalakan AC namun tidak terasa dingin
  • Tombol AC sudah dalam keadaan ON, tetapi Blower tidak berfungsi
  • Kipas kondensor tidak berfungsi
  • Cepat habisnya freon AC mobil

Apakah kamu sudah merasakan ciri – ciri di atas?

Jika ya, lebih baik langsung di bawa ke bengkel terdekat saja ya, karena untuk perbaikan AC mobil ini cukup sulit jika kamu lakukan sendiri dan tentunya membutuhkan tenaga ahli yang lebih paham kondisi kerusakan AC mobil tersebut.

Untuk kerusakan AC mobil sendiri, biasanya tidak hanya terjadi karena Freon AC yang sudah habis tetapi bisa juga dikarenakan penyebab lainnya seperti :

Kompresor kamu sudah mulai “bernyanyi”.

“Nyanyian” ini akan terdengar ketika kamu menyalakan AC mobil: suara yang terdengar sedikit kasar, seperti orang yang mendengkur, dari bagian mesin. Namun saat AC mobil kamu dimatikan, maka suaranya pun akan menghilang.

Hal ini disebabkan oleh Oli Kompresor mobil kamu yang berkurang ataupun terjadinya kebocoran serta jumlah Freon kamu yang sudah sedikit serta bearing pull kompresor mulai mengendur dan aus di piston ataupun silinder piston kompresor.

Jika kamu sudah menambahkan kembali Freon dan bunyi tersebut hilang, maka yang habis hanya Freon mu saja tapi jika sudah kamu mengisi Freon, namun bunyi  masih terdengar. Maka kamu harus menambahkan juga oli kompresor.

Kompresi Kompresor AC Mobil kamu mulai melemah.

Kamu bisa mengetahui hal ini saat menyalakan AC dan mengendarai mobil kamu dengan kecepatan tinggi, udara yang dihasilkan pun terasa dingin. Namun bila kamu mengendarainya dengan kecepatan lambat, maka udara yang dihasilkan pun tidak terasa dingin.

Penyebabnya adalah dinding piston yang aus ataupun silinder kompresor kamu berkurang serta klep di piston kamu sudah terputus.

Terjadinya kebocoran di Kompresor.

Gejalanya adalah Bodi Kompresor kamu terlihat basah karena oli serta bodi kompresor terlihat berdebu dan mungkin bagian lainnya  mengalami kebocoran juga.

Magnetic Clutch kamu  telah rusak.

Apa itu magnetic clutch?

Magnetic Clutch adalah bagian dari kompresor AC. Kerusakan di bagian ini mengakibatkan gulungan spul terputus. Magnetic Clutch sendiri memiliki sensor temperatur yang secara otomatis mematikan kerja kompresor, jika tidak dirasa terlalu panas. Kompresor pun akan kembali bekerja saat suhu sudah kembali normal.

Freon kamu bocor.

Apakah kamu merasa baru mengisi Freon namun sudah habis kembali?

Bisa jadi, ini karena Freon kamu sudah bocor, dikarenakan  karet – karet jalur Freon kamu sudah usang. Kerusakan ini akan semakin cepat terjadi, jika kamu sering terjebak macet.

Rusaknya Sekring mobil.

Kelistrikan di AC Mobil merupakan hal yang wajib kamu perhatikan juga, termasuk di antaranya sekring yang terputus. Kejadian ini dapat berdampak serius.

Beberapa hal di atas merupakan penyebab terjadinya kerusakan pada AC Mobil kamu. Sekarang setidaknya kamu sudah sedikit mengetahui bagian mana saja yang membuat AC Mobil kamu mulai terasa tidak dingin.

Namun bagaimana dengan biaya perbaikannya sendiri?

Karena seperti yang tadi sudah kita bahas diatas, kerusakan pada AC Mobil kamu tidak bisa kamu perbaiki sendiri namun harus di bawa ke bengkel terdekat.

Sekarang mari kita bahas juga mengenai biaya perbaikan yang harus kamu keluarkan. Biaya di bawah ini merupakan estimasi biaya saja. Semua spare part ataupun biaya pengecekan lainnya bergantung pada tipe kendaraan yang kamu gunakan serta tingkat dari kerusakan AC mobil kamu sendiri.

Service AC mobil sendiri memiliki dua jenis pelayanan yaitu :

  • Basic service

Pelayanan ini dilakukan untuk mobil yang sudah kamu pakai selama satu tahun atau mobil kamu sendiri sudah menempuh jarak 10.000 – 20.000 Km. Jika mobil kamu sudah seperti kriteria di atas sebaiknya segara lakukan Basic Service AC mobil ya.

Basic Service sendiri melakukan pemeriksaaan dan perawatan pada kompresor. Mulai dari ganti oli, membersihkan kotoran pada kompresor AC dan melakukan pengantian pada Receiver Dryer serta Filter Kabin. Dua komponen tersebut hanya sekali pakai saja.

  • Advance Service

Berbeda dengan Basic Service yang melakukan perawatan bagi AC mobil yang sudah menginjak usia satu tahun. Pelayanan ini dilakukan pada AC Mobil yang sudah memasuki usia dua tahun. Tentunya lebih banyak spare part yang harus diganti mulai dari :

  • Maintainance Kompresor
  • Evaporator
  • Kondensor
  • Expansi Valve
  • Receiver Dryer
  • Dan Filter Kabin

Karena lebih banyak spare part yang harus diganti dan dirawat, maka waktu yang dibutuhkan lebih lama dibanding basic service yaitu sekitar 4 jam. Tergantung dengan kondisi dari kerusakan yang alami oleh AC Mobil kamu.

Itulah penjelasan mengenai service AC Mobil kamu. Sekarang mari kita bahas ke masalah inti yaitu biaya dari service yang akan kamu lakukan.

Mengganti Oli

Penggantian Oli dilakukan agar bagian kecil seperti Piston tidak mudah aus. Jika kualitas Oli kamu sudah jelek, maka tidak akan dapat melumasi piston dengan baik, sehingga piston akan cepat panas dan kompresor tidak bekerja secara baik.

Biaya Flushing Kompresor sekitar Rp. 700.000

Spare Part

Tidak hanya mengganti Oli saja, tapi kamu harus mengganti beberapa spare part yaitu :

  • Seal
  • Thrust Bearing
  • Soe dan
  • Shaft Seal

Bagian spare part di atas akan segera diganti, jika piston, noken as serta silinder piston kamu mulai terkikis. Untuk biayanya sendiri sekitar Rp. 475.000, Jika sudah rusak maka akan dikenakan biaya tambahan lainnya.

Magnetic Clutch

Di atas kita sudah menjelaskan mengenai Magnetic Clutch ya. Jika bagian ini diganti, harganya mulai dari Rp. 380.000

Service Kondensor

Untuk service kondensor tidak terlalu sulit. Bagian kondesor tersebut hanya perlu dilakukan penyemprotan dengan air bertekanan tinggi, agar kotoran yang menempel segera hilang. Cukup mudah bukan?

Namun bagaimana jika kondensor kamu sudah mampet? Maka kondensor kamu perlu dikuras, biayanya sendiri kisaran Rp. 175.000, tapi biayanya akan berbeda bila kondensor kamu sudah bocor. Kamu harus menggantinya dengan yang baru, harganya sekitar Rp 500.000 (tergantung jenis mobil kamu).

Biaya Servis Kompresor AC Mobil di Bengkel Terdekat karya leora dowling

Service AC Mobil yang sudah mati

Kerusakan terparah dari AC Mobil kamu adalah AC mobil yang sudah tidak dapat berfungsi kembali. Banyak hal yang bisa membuat matinya AC mobil kamu, mulai dari bagian Kompresor, Evaporator ataupun Receiver Dryer. Jika yang rusak adalah Kompresor kamu. ini wajib kamu ganti dan membutuhkan uang yang tidak sedikit sekitar 1 juta hingga 3 jutaan tergantung dengan tipe mobil kamu.

Untuk membeli kompresor sendiri kamu harus teliti ya. Karena banyak sekali produk palsu dengan kualitas yang rendah. Jadi pastikan bahwa kamu membeli kompresor yang original serta sesuai dengan kriteria mobil kamu.

Rusaknya AC Mobil kamu mungkin tidak hanya disebabkan oleh kompresor AC yang rusak, tetapi juga bagian lainnya. Maka sebaiknya kamu segera lakukan pengecekan ke bengkel terdekat kamu. Biaya pengecekannya sekitar Rp. 300.000.

Untuk Evaporator harus segera kamu ganti jika sudah mengalami kebocoran. Harganya sekitar Rp. 800.000 – 1.300.000 (tergantung tipe mobil) sedangkan Receiver Dryer untuk biaya penggantian barunya mulai dari Rp. 90.000 dan untuk ekspansi valve dikenakan harga mulai dari Rp. 200.000.

Piston Kompresor

Piston Kompresor kamu yang rusak? Kemungkinan biaya yang akan kamu keluarkan sekitar Rp 200.000 – Rp. 800.000. Harga tersebut hanyalah prediksi, karena harga yang akan kamu bayar nanti tergantung tingkat kerusakan dan biaya yang dikenakan oleh setiap bengkelnya.

Service Freon

Jika Freon kamu mudah habis, kemungkinan sudah terjadi kebocoran. Sebaiknya kamu segera menambal dan mengisi kembali Freon. Untuk biaya tambalan sekitar Rp. 100.000 – 400.000, sedangkan untuk pengisian Freon dikenakan Rp. 150.000 – 350.000.

Berikut adalah penjelasan, gejala, dan biaya yang kamu perlu keluarkan saat membawa mobil kamu yang sedang mengalami kerusakan AC mobil. Pastikan bahwa kamu sudah mengetahui kredibilitas dari bengkel yang akan kamu kunjungi ya sehingga tidak akan dikenakan tarif service yang gila – gilaan terutama untuk service AC yang kerusakannya bahkan tidak parah serta pastikan juga kualitas dari setiap spare part yang kamu ganti.

Sekarang kamu sudah mendapatkan sedikit gambaran mengenai biaya yang akan kamu keluarkan untuk perbaikan AC mobil kamu. Namun kamu juga harus tetap waspada ya, terutama saat kamu sedang ingin mengganti spare part dari bagian AC yang sudah rusak tersebut. Jangan sampai kamu sudah  menguras isi dompet, namun mendapatkan barang palsu.

Tentunya ada beberapa bengkel yang bermain secara nakal untuk mendapatkan keuntungan dengan menjual spare part palsu untuk kamu. Kualitas spare part kw inipun tentunya tidak lebih dari spare part aslinya. Supaya kamu tidak membeli spare part palsu tersebut berikut adalah beberapa tips yang bisa kita berikan :

Cek Nomor Seri serta Kode Spare Part yang akan kamu beli.

Ini merupakan hal pertama yang harus kamu lakukan agar tidak dicurangi oleh pihak bengkel yang nakal. Kamu harus memeriksa nomor seri dan kode spare part tersebut. Karena setiap produk yang kamu beli tentunya memiliki nomor seri yang berbeda – beda. Nomor seri tersebut akan terdaftar dalam katalog resmi. Jika kamu melihat adanya perbedaan ataupun mungkin nomor seri tersebut tidak ada dalam daftar katalog. Sebaiknya kamu berhati – hati untuk membelinya.

Namun sekarang pun spare part palsu sudah memiliki nomor seri. Kamu harus memeriksanya secara teliti. Bila kamu perhatikan dengan seksama, untuk spare part palsu pada nomor serinya terlihat lebih mudah untuk hilang.

Periksa kemasan spare part.

Langkah kedua yang kamu lakukan setelah mengecek nomor seri adalah mengecek kondisi dari kemasan tersebut. Kemasan spare part asli memiliki kualitas kardus yang tebal dan tidak terlihat kusam dan untuk kemasan asli biasanya memiliki stiker hologram. Stiker ini harus kamu perhatikan dengan baik ya, karena untuk spare part mobil asli, stiker tersebut tidak mudah lepas.

Spesifikasi produk.

Jangan lupa kamu juga memeriksa spesifikasi serta kondisi dari spare part yang hendak kamu beli. Biasanya, spare part yang palsu memiliki bentuk yang kurang sempurna. Spesifikasi dari spare part tersebut pun bisa kamu cek terlebih dahulu melalui website resmi. Walaupun produk palsu terlihat sangat mirip dengan aslinya, lebih baik kamu tidak perlu menggunakannya. Walaupun bentuk sama namun belum tentu bahan yang digunakan akan sama seperti produknya asli.

Apakah spare part tersebut bergaransi?

Garansi adalah salah bagian penting lainnya yang harus kamu tanyakan juga. Karena produk asli memiliki masa garansi. Ingat untuk spare part palsu, garansi hanya diberikan oleh pihak bengkel. Namun untuk spare part asli akan diberikan garansi oleh pihak resminya.

Harga.

Melalui harga pun kita kemungkinan dapat mengetahui apakah spare part tersebut asli atau palsu. Karena kualitas tergantung pada harganya sendiri. Spare part asli tentunya memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan spare part palsu.

Kamu tentunya harus mengecek terlebih dahulu mengenai harga spare part ataupun produk yang sedang kamu cari saat ini. Apabila sang pedagang menjual produk tersebut lebih murah dari harga pasaran yang ada, bahkan harga murah tersebut di berikan tanpa ada potongan diskon lainnya. Kamu patut curiga apakah produk tersebut asli atau justru malah palsu?

Itulah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mencegah membeli spare part palsu. Jangan sampai uang yang sudah kamu keluarkan cukup banyak tersebut, membuat kamu tidak mendapatkan barang yang asli dan malah mendapatkan barang KW ataupun palsu.

Walaupun memiliki bentuk yang menyerupai bentuk aslinya, tentunya spare part palsu tersebut belum tentu memiliki kualitas yang sama seperti spare part asli. Jangan sampai kamu tergiur dengan harga yang murah, namun membahayakan keselamatan kamu sendiri dalam bekendara. Tentunya hanya gunakan spare part original untuk mobil kesayangan kamu.

Last but not least,  AC merupakan bagian terpenting dalam mobil kamu, maka jangan lupa untuk selalu menjaga serta mengecek secara berkala kondisi AC mobil kamu tersebut. Jangan sampai kinerja dari AC Mobil kamu tersebut mengalami penurunan bahkan kerusakan yang cukup fatal. Terutama untuk kamu yang sering bekendara menggunakan mobil.

Jika kamu sudah mulai merasa tidak nyaman dengan kondisi AC kamu sekarang, seperti ketika AC mobil sudah mulai terasa tidak dingin, sebaiknya segera bawa mobil kamu ke bengkel terdekat dan tentunya tepercaya, mungkin kamu bisa membawa mobil kamu tersebut ke bengkel resmi. Agar terhindar dari penggunaan spare part palsu tetapi tetap tingkatkan kewaspadaanmu tentunya.

Lakukan selalu service rutin, mulai dari basic service hingga advance service sesuai dengan kondisi pemakaian kendaraan kamu sendiri. Masalah kerusakan dari AC Sendiri, akibat jarangany melakukan perawatan. Maka jangan lupa untuk mengecek kondisi mobil kamu ya, terutama bagian AC mobil.

Seneng bisa berbagi.
Pasti bermanfaat.

Temukan tips perawatan mobil lainnya di sini.

logo Rotary Bintaro VECTORE 2
Perbaikan & Perawatan Mobil

Reservasikan mobil Anda sekarang juga,

Dengan isi form dibawah ini!

Loading...