Tempat Service AC Mobil Terdekat di Tangerang adalah salah satu kebutuhan yang sangat penting bagi para pemilik mobil. Hal ini dikarenakan AC mobil merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam sebuah mobil, terutama saat musim panas tiba. AC mobil berfungsi untuk menjaga suhu udara di dalam mobil tetap sejuk, sehingga kita tidak akan merasa panas dan lelah saat mengemudi.
Nah, bagi Anda yang tinggal di Tangerang dan sedang mencari tempat service AC mobil terdekat, berikut adalah beberapa rekomendasi tempat service AC mobil terlengkap di Tangerang yang bisa Anda kunjungi. Dengan mengunjungi tempat service AC mobil ini, Anda tidak hanya akan mendapatkan layanan perbaikan AC mobil yang berkualitas, tapi juga layanan pengecekan dan perawatan AC mobil yang lengkap. Yuk, mari kita bahas seputar Tempat Service AC Mobil terdekat.
Daftar Isi
- 1 Tempat Service AC Mobil Terdekat dan Pengertian AC Mobil
- 2
- 3 Apa yang dimaksud dengan AC mobil?
- 4 Sebagai pengatur suhu udara di dalam mobil
- 5 Sebagai pengatur kelembapan udara di dalam mobil
- 6 CARA KERJA AC MOBIL
- 7 Pertanyaan Seputar Bengkel AC Mobil
- 8 Berapa biaya servis AC mobil?
- 9 Apakah AC mobil harus di service?
- 10 AC mobil rusak karena apa?
- 11 Apa penyebab AC mobil mati total?
- 12 Komponen yang Ditemukan di Tempat Service AC Mobil Terdekat
- 13 A. Kompresor
- 14 B. Kondensor
- 15 C. Evaporator
- 16 D. Receiver dryer
- 17 Filter pada receiver dryer
- 18 Desiccant
- 19 Kaca
- 20 Fusible plug pada receiver dryer
- 21 E. EXPANSI VALVE
- 22 Sistem Kelistrikan
- 23 Refrigerant
- 24 Masalah yang Sering Ditemukan di Tempat Service AC Mobil Terdekat
- 25 1. Kebocoran pada Freon
- 26 2. Penyumbatan filter AC
- 27 3. Motor fan tidak bekerja dengan baik
- 28 4. Evaporator kotor
- 29 5. Kondensor kotor
- 30 6. AC mengeluarkan suara berisik
- 31 7. Tiupan udara melemah
- 32 8. AC tidak menyala
- 33 9. AC berbau gak sedap
- 34 10. Kipas kondensor tidak bekerja
Tempat Service AC Mobil Terdekat dan Pengertian AC Mobil
AC mobil merupakan salah satu fitur yang sangat penting bagi kepuasan dan kenyamanan berkendara, terutama pada saat musim panas. Namun, tahukah Anda apa saja yang terdapat dalam sistem AC mobil dan bagaimana cara kerjanya? Yuk, kita akan membahas pengertian AC mobil secara lebih detail, termasuk komponen-komponen yang terdapat di dalamnya dan bagaimana cara kerja AC mobil.
Apa yang dimaksud dengan AC mobil?
AC atau Air Conditioner adalah bagian yang ada ada di dalam mobil yang berfungsi sebagai pendingin udara mobil. AC merupakan komponen yang sangat penting pada mobil, AC mobil membutuhkan perawatan seperti mesin mobil Anda biasa disebut dengan service agar AC mobil dapat bekerja dengan baik juga optimal.
Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan ketikan melakukan perawatan mobil di tempat service AC mobil terdekat, karena agar tidak ada satu komponen pun yang Anda lewatkan jika terlewat maka bisa menimbulkan masalah, biaya service yang Anda butuhkan pun akan lebih besar sehingga harus mencari bengkel service ac mobil terdekat untuk menghemat biaya.
Air Conditioner atau AC pada mobil ini mempunyai banyak sekali komponen, akan tetapi komponen yang sering bermasalah pada AC dan sering diservice adalah pada bagian kompresor, kondensor dan evapatoe. Jika AC pada mobil dirawat secara berkala, maka kompresor dan komponen lainnya yang digunakan akan lebih awet dan umurnya bisa lebih lama, bisa berpengaruh pada biaya yang Anda keluarkan karena harus mengganti komponen yang rusak pada AC mobil. Adapun fungsi AC mobil, diantaranya :
Sebagai pengatur suhu udara di dalam mobil
Fungsi pertama dari air conditioner adalah paling untuk mengatur suhu pada mobil dan bisa diatur menggunakan alat yang sering disebut dengan remote atau remote control. Suhu paling rendah pada AC adalah 180C dan suhu paling yang paling rendah yaitu sekitar 300C.
Sebagai pengatur kelembapan udara di dalam mobil
Fungsi kedua dari AC mobil adalah sebagai pengatur kelembapan udara dalam mobil hal ini dikarenakan suhu dan kelembapan udara mobil saling terkait satu sama lain, selain itu AC juga memiliki fungsi sebagai pengatur kelembapan udara. Suhu yang baik untuk digunakan yaitu sekitar 12-26 derajat Celcius, udara yang terlalu dingin akan menyebabkan kulit Anda menjadi mudah kering.
Dibaca juga : Biaya Service AC Mobil Berdasarkan Kerusakan dan Perbaikannya
CARA KERJA AC MOBIL
Sebelum Anda melakukan perawatan di Tempat Service AC Mobil Terdekat, Anda harus mengetahui cara kerja yang dilakukan oleh AC mobil Anda. Kerja AC mobil yaitu diantaranya
- Pertama-tama AC akan melakukan sirkulasi pada udara di dalam kabin. Pada saat Anda menyalakan AC mobil maka Freon akan segera dipompa oleh komponen bernama kompresor menuju ke beberapa bagian yang terdapat didalam AC.
- Ketika kompresi bekerja akan berpengaruh terhadap kecepatan pendinginan udara pada kabin.
- Freon berbentuk gas kemudian akan dipompan dengan tekanan tinggi dan menghasilkan suhu sebesar 1000
- Ketika sudah mencapai pada angka maksimum selanjutnya Freon akan berubah menjadi cair lalu akan menuju ke arah bagian kondensor AC mobil.
- Freon kemudian dicairkan dalam kondensor AC hingga suhu mencapai 600C oleh cooling fan yang terdapat di dalam AC.
- Proses selanjutnya yaitu menyaring udara melalui dryer agar udara yang dihasilkan menjadi lebih bersih dan segar, udara telah disaring, lalu Freon akan diarahkan ke bagia expansi valve, Freon cair ini lalu akan disemprotkan dalam bentuk uap dingin dan expansi valve akan menurunkan tekanan Freon.
- Freon yang telah berbentuk uap ini akan dialirkan menuju ke evaporator lalu di distribusikan ke kabin mobil oleh blower dengan cara dialirkan keseluruh ruangan di dalam mobil. Udara sudah disalurkan, udara yang keluar akan dihisap kembali oleh kompresor akan diproses kembali dan terjadilah sirkulasi.
Pertanyaan Seputar Bengkel AC Mobil
Komponen yang Ditemukan di Tempat Service AC Mobil Terdekat
AC mobil mempunyai komponen yang cukup banyak dengan berbagai fungsinya masing-masing seperti kompresor, kondensor, evaporator dan komponen lainnya. Komponen-komponen ini saling berkaitan dan saling berpengaruh terhadap kinerja di dalam AC, in lah komponen-komponen yang ada di dala AC mobil.
A. Kompresor
Kompresor biasa disebut dengan jantung AC karena memiliki fungsi yang hampir sama dengan jantung yaitu untu mengalirkan media pendingin atau refrigerant untuk mensirkulasikannya di dalam sistem AC juga dapat memberikan sebuah tekanan sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Jantung AC akan menghisap gas refrigerant dari evaporator yang memiliki tekanan dan suhu yang rendah setelah itu memampatkan gas menjadi cairan yang memiliki tekanan dan suhu tinggi. Kompresor AC biasanya digerkan oleh mesin pada mobil supaya kompresor dapat dihidupkan, maka diperlukan penghubung untuk putaran yang sering disebut dengan kopling magnet.
B. Kondensor
Kondensor adalah bagian dari AC mobil yang berfungsi untuk mempercepat proses dari pendinginan udara pada AC, kondensor dapat mengubah udara panas menjadi dingin atau biasa disebut dengan kondensasi. Masalah pada kondensor ini sangat sering terjadi dan membuat pengguna mobil resah karena jika kondensor rusak maka suhu didalam kabin akan terasa panas.
C. Evaporator
Evaporator merupukan bagian dari AC mobil yang bekerja sebagai bagian yang mengeluarkan udara sejuk di dalam kabin. Komponen evaporator menyerap udara panas yang kemudian akan dikeluarkan dalam bentuk udara dingin. Masalah yang sering timbul pada bagian evaporator adalah kebocoran. Kebocoran pada evapator ini akan menimbulkan beberapa masalah, yaitu AC mobil terasa kurang dingin ketika cuaca panas atau pada saat macet, Freon lebih cepat berkurang, blower yang berputar lebih pelan menyebabkan hembusan angin tidak terasa, ketika AC mobil dihidupkan tercium bau oli.
D. Receiver dryer
Komponen ini posisinya ada di antara kondensor dan expansi valve pada AC mobil. Freon yang ada di dalam akan mengalir dari arah kompresor menuju ke kondensor AC dan kemudian akan melewati receiver dryer. Setelah itu masuk ke dalam expansi valve AC. Fungsi dari receiver dryer yaitu digunakan sebagai penampungan Freon untuk sementara, penyaring kotoran dan juga yang masuk lalu terbawa ketika AC mobil menyala, untuk menyerap kandungan air yang terbawa di refrigerant.
- Fungsi pertama adalah sebagai tempat penampungan Freon untuk sementara waktu ketika Freon masih dalam keadaan cair,.
- Menyaring kotoran dan debu yang ikut akan ikut masuk ketika AC mobil menyala. Kotoran dan debu yang masuk akan ikut tersirkulasi melewati expansi valve. Jika kotoran yang ikut tersirkulasi diabaikan begitu saja maka akan menimbulkan masalah pada proses bekerjanya Freon.
- Fungsi lain dari receiver dryer yaitu digunakan untuk menyerap kandungan air yang ada di dalam Freon, Freon banyak mengalami kendala pada saat melewati jalur expansi valve. pada expansi valve terjadi penurunan temperature menjadi rendah yang menjadikan uap air dalam Freon akan membeku.
Pada komponen receiver dryer ini ada komponen-komponen lain yaitu filter, desiccant dan kaca pengintai.
Filter pada receiver dryer
Filter pada komponen ini adalah bagian yang memiliki fungsi sebagai penyaring kotoran dan debu yang ikut masuk ke dalam bersama Freon pada sistem AC mobil.
Desiccant
Desiccant adalah zat kering yang digunakan untuk menyerap kelembaban di suatu lingkungan. Pada AC mobil, desiccant digunakan untuk menyerap kelembaban yang terdapat pada sistem AC mobil. Kelembaban tersebut dapat terjadi akibat perbedaan suhu antara udara di luar mobil dan udara yang disirkulasikan oleh AC.
Desiccant biasanya ditempatkan pada bagian evaporator, yang merupakan bagian sistem AC mobil yang bertugas menyerap panas dan kelembaban udara di luar mobil. Kelembaban yang terserap oleh desiccant kemudian diubah menjadi uap air yang kemudian dibuang melalui sistem AC.
Penggunaan desiccant pada AC mobil sangat penting untuk menjaga kebersihan dan kinerja sistem AC. Kelembaban yang tidak terabsorpsi oleh desiccant dapat menyebabkan terbentuknya kondensat pada bagian evaporator, yang dapat menyebabkan kerusakan pada sistem AC dan menurunkan kinerjanya. Dengan menggunakan desiccant, AC mobil akan lebih higienis dan bekerja dengan lebih optimal.
Kaca
Bagian selanjutnya ada kaca pengintai atau teknik sight glass yang memiliki fungsi sebagai tempat untuk melihat aliran Freon pada sistem AC mobil. Adapun fungsi lain dari bagian ini yaitu agar kita dapat melihat jumlah Freon yang terdapat pada AC mobil. Rongga udara yang masuk biasanya akan dalam jumlah yang banyak apabila refrigerant tidak mecukupi. Jika didalam temperaturnya cukup rendah maka air akan masuk, kandungan air yang masuk ini berasal dari proses pengembunan udara yang akan menghasilkan kandungan air ke dalam Freon.
Fusible plug pada receiver dryer
Fusible plug ini yaitu sebuah komponen yang terdapat pada receiver dryer pada sistem AC mobil. Fungsinya adalah sebagai pelindung terhadap kebocoran refrigerant yang bisa terjadi pada sistem AC mobil.
Fusible plug terbuat dari bahan yang mudah meleleh, seperti baja atau alumunium. Pada saat terjadi kebocoran refrigerant, tekanan yang terjadi pada sistem AC mobil akan meningkat. Tekanan ini akan mempengaruhi bahan fusible plug sehingga akan meleleh dan membuka jalan bagi refrigerant yang terlepas keluar dari sistem.
Fusible plug bertugas sebagai penghalang terhadap kebocoran refrigerant yang bisa merusak komponen-komponen lain pada sistem AC mobil. Selain itu, fusible plug juga bertugas sebagai pelindung terhadap kebakaran yang bisa terjadi akibat terlepasnya refrigerant dari sistem AC mobil.
Pemasangan fusible plug pada receiver dryer pada sistem AC mobil sangat penting untuk memastikan keamanan dan kenyamanan berkendara. Ketika fusible plug sudah tidak berfungsi dengan baik, maka sebaiknya segera diganti dengan yang baru agar sistem AC mobil dapat berfungsi dengan optimal.
E. EXPANSI VALVE
Expansi valve adalah bagian yang ada didalam AC mobil dan fungsinya utnuk menurunkan kondisi suhu dan tekanan refrigerant yang memproses sirkulasi di dalam AC mobil. Fungsi selanjutnya yaitu sebagai media untuk merubah bentuk refrigerant cair menjadi gas yang bertekanan rendah.
Refrigerant akan melewati saluran sempit yang ada di dalam expansi valve lalu terjadi pengkabutan pada Freon cair yang bertekanan tinngi pada evaporator AC. Posisi Expansi valve ada di saluran masuk. Ada dua tipe yaitu tipe dengan sensor panas dan expansi tipe box.
Expansi valve bertipe sensor panas mempunyai lubang saluran tetap dan tidak mempunyai sistem pengaturan sensor suhu. Sedangkan pada expansi bertipe box terdapat sistem sensor suhu jenis terbaru dan telah banyak dipakai.
Sistem Kelistrikan
Selain komponen utama dan komponen kecil, AC mobil juga mempunyai sistem kelistrikan befungsi sebagai penyedia aliran listrik. Komponen yang termasuk kedalam sistem kelistrikan yaitu :
- Sensor pada tekanan Freon
- Sensor temperature untuk kandungan air
- Magnetic clutch AC
- Fan belt
- Mesin blower
- Blower sensor untuk temperature
- Input AC
- HVAC control modul
Refrigerant
Refrigerant merupakan sistem yang digunakan sebagai pengatur untuk suhu, kelembaban, dan juga untuk sirkulasi udara, untuk menyaring udara agar udara yang dikeluarkan mejadi bersih dan segar. Di dalam AC, Refrigerant mempunyai cara kerja diantaranya :
- Refrigerant akan di kompresi sehingga tekanan dari temperaturnya naik dan berubah menjadi gas.
- Di distribusikan menuju kondensor yan berfungsi untuk penyerap panas refrigerant dan refrigerant menjadi cair dan bertekanan tinngi dan temperaturenya juga tinggi.
- Refrigerant menuju ke receiver dryer dan kotoran disaring dan air akan terbawa oleh refrigerant agar tidak tersirkulasi.
- Setelah dilakukan penyaringan, refrigerat akan disalurkan menuju ke expansi valve .
- Kemudian akan terjadi proses pengkabutan.
Penurunan temperature dan tekanan pada refrigerant. Kemudian refrigerant akan menuju ke bagian evaporator dan udara akan didinginkan.
Dibaca juga : Bengkel AC Mobil Rekomendasi Kompas TV Otodrive
Masalah yang Sering Ditemukan di Tempat Service AC Mobil Terdekat
Sebelum Anda melakukan service, Anda harus memeriksa dan mengetahui komponen apa saja yang harus diservice dan mana saja komponen yang sudah harus diganti. Mari simak penjelasan cara mengetahui kerusakan dan juga penyebabnya.
1. Kebocoran pada Freon
Kebocoran pada Freon ditandai dengan Freon yang cepat habis, kebocoran Freon ini bisa disebabkan oleh masalah yang terjadi pada kompresor bisa juga karena komponen pada Freon sudah harus diganti.
2. Penyumbatan filter AC
Filter AC yang tersumbat disebabkan oleh debu yang menempel lama kelamaan menjadi tumpukan kotoran. Jika Anda jarang membersihkan filter pada AC maka sirkulasi udara yang dikeluarkan ga bisa optimal atau paling parah udara AC tidak akan keluar.
3. Motor fan tidak bekerja dengan baik
Motor fan yang sedang bermasalah akan membuat kondensor bekerja ga optimal dalam tugasnya untuk mengkondensasi udara di dalamnya dan akan menyebabkan ga ada udara yang masuk kedalam kabin mobil. Masalah yang biasanya terjadi pada komponen ini ada dua yaitu susah untuk hidup dan paling parah mati total.
4. Evaporator kotor
Jika evaporator AC jarang sekali dibersihkan dan dirawat akan menimbulkan pada fungsi komponen tersebut. Kondisi evaporator yang kotor akan menyebabkan sirkulasi menjadi gak lancar. Debu yang menempel ga dapat disaring oleh filter karena kotoran sudah berjumlah sangat banyak.
5. Kondensor kotor
Karena kondensor terletak dekat radiator yang berada di depan maka menyebabkan kotoran akan lebih cepat masuk kemudian menumpuk, jika bagian kondensor ini jarang Anda bersihkan sudah pasti akan terjadi penyumbatan, Tapi, apabila Anda gak terlalu mengetahui tentang mesin pada AC sebaiknya menyerahkan kepada tenaga ahli untuk perawatan komponen ini.
6. AC mengeluarkan suara berisik
Ketika Anda menghidupkan AC mobil lalu keluar suara bising, tentu saja sangat mengganggu bukan?. Ini bisa saja karena masalah pada oli pelumas, trush bearing longgar atau piston dalam kondisi aus. Oli pelumas bekerja agar komponen yang ada di dalam tidak bergesekan, jika olinya habis atau kurang maka akan menyebabkan terdengarnya suara bising.
7. Tiupan udara melemah
Bagian lain yang terdapat di dalam AC mobil adalah motor blower, motor blower ini berfungsi untuk mesirkulasi udara yang ada di dalam AC mobil. Jika blower pada AC sudah berputar tetapi tidak ada angin yang keluar maka sudah dipastikan komponen blower ini mengalami kendala. Tetapi jika setelah dicek yang rusak adalah pada bagian resistor blower maka harus dilakukan penggantian.
8. AC tidak menyala
Perlu diketahui beberapa peyebab AC mobil Anda tidak menyala atau mati total, diantaranya : sekring AC yang putus, bagian relay putus, v-belt putus, motor fan tidak bekerja atau matinya kompresor AC. Sekring yang putus bisa disebabkan oleh korslet, bagian ini harus diganti. Jika relay AC yang bermasalah maka hal ini akan menyebabkan gak adanya suplai arus listrik untuk dialirkan.
9. AC berbau gak sedap
AC mobil sering mengeluarkan bau yang tidak sedap akibat bakteri yang tumbuh di dalam AC. Bakteri ini dapat muncul karena kabin yang kurang bersih atau penggunaan pengharum mobil berbentuk gel di dekat AC.
10. Kipas kondensor tidak bekerja
Ketika blower pada kondensor tidak menyala padahal AC mobil sudah dihidupkan maka terjadi masalah pada komponen ini. Anda bisa memeriksanya pada aliran listrik di bagin blower pada evaporator AC. Jika Anda gak terlalu benyak mengetahui tentang AC di mobil maka bawalah ke bengkel langganan.
Cari tempat service AC mobil terpercaya dan berkualitas di Tangerang? Tanyakan ke komunitas mobil yang Anda kenal atau coba berkunjung ke bengkel Rotary Bintaro di Jl. Fatmawati No. 79, Dekat Pintu Masuk Cluster Bohemia, Gading Serpong. Pastikan AC mobil Anda sehat, bebas dari bakteri/virus, dan selalu dingin dengan melakukan perawatan rutin di bengkel yang terpercaya.
Apabila berminat, Anda bisa mengunjungi blog rotarybintaro.co.id jika anda ingin mendapatkan informasi tambahan mengenai bengkel spesialis AC & Tune Up mobil terbaik yaitu Rotary Bintaro. Jangan lupa untuk melakukan reservasi sebelum datang agar menghindari antrian yang terlalu banyak. Anda juga bisa menghubungi admin bengkel mobil terdekat rotary untuk info lebih lanjut dengan cara (klik disini).