AC mobil gerah menjadi keluhan umum yang sering dialami oleh para pemilik kendaraan, terutama saat berkendara di siang hari yang panas. Padahal, fungsi utama AC mobil adalah menciptakan kabin yang sejuk dan nyaman. Namun ketika udara yang keluar terasa panas dan pengap, tentu akan sangat mengganggu kenyamanan, bahkan bisa membahayakan konsentrasi saat mengemudi.

Kondisi AC mobil terasa panas atau gerah bisa terjadi akibat berbagai faktor. Masalah ini mungkin terlihat sepele, tetapi bila dibiarkan terlalu lama bisa menyebabkan kerusakan komponen AC mobil secara menyeluruh.

Jangan panik jika menghadapi masalah AC mobil gerah! Dalam panduan ini, kami akan mengulas cara mengatasi AC mobil panas, dari pemeriksaan rutin hingga perawatan komponen utama.

Pertanyaan Seputar AC Mobil Gerah

Apa yang Menyebabkan AC Mobil Gerah?

AC mobil gerah merupakan salah satu permasalahan umum yang sering dialami pengendara di Indonesia. Dalam kondisi iklim tropis yang panas dan lembap, sistem pendingin kabin menjadi sangat vital untuk kenyamanan selama perjalanan.1

Namun, bagaimana jika AC mobil gerah dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya? Berikut penjelasan lengkap tentang berbagai penyebab dan kondisi yang memengaruhi kinerja sistem AC kendaraan Anda.

Berbagai Macam Penyebab AC Mobil Gerah

Permasalahan pada AC mobil tidak dingin atau hanya menghembuskan angin panas dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Beberapa penyebab utamanya antara lain:

1. Pengaruh Iklim Tropis Indonesia

Kondisi suhu yang panas ekstrem, terutama di musim kemarau, membuat sistem AC harus bekerja ekstra. Ini sering kali menyebabkan freon bocor, kompresor AC rusak, atau bahkan menurunnya kinerja pendinginan.

Saat musim hujan, kelembapan tinggi dapat memicu pertumbuhan jamur dan bakteri di evaporator, yang berujung pada AC mobil bau apek atau udara menjadi gerah dan tidak segar.

2. Kondensor AC Mobil Kotor

Kondensor AC kotor karena debu atau kotoran menyebabkan sirkulasi udara terganggu. Hal ini menghambat pelepasan panas dari refrigeran, sehingga suhu udara yang keluar tidak dingin. Rutin membersihkan kondensor sangat penting untuk mencegah AC mobil gerah.1

3. Kompresor AC Mengalami Kerusakan

Kompresor yang bermasalah tidak bisa menekan freon dengan baik. Akibatnya, sistem tidak mampu menghasilkan udara dingin.2

Jika kompresor AC bermasalah, biasanya akan terdengar suara bising saat AC dinyalakan, dan udara yang keluar tetap panas.

4. Freon AC Mobil Habis atau Kurang

Jika freon AC habis, udara dalam kabin akan terasa gerah karena tidak terjadi proses pendinginan.2

Penting untuk mengecek apakah ada kebocoran freon, karena freon yang habis bukan disebabkan pemakaian, tetapi karena ada celah yang bocor di sistem.

5. Masalah pada Sistem Kelistrikan

Gangguan kelistrikan, seperti sekring putus atau relay rusak, dapat membuat AC mobil tidak menyala.

Kerusakan pada sistem listrik juga bisa menyebabkan AC hanya mengeluarkan angin tanpa pendinginan.

6. Extra Fan Tidak Bekerja

Extra fan rusak atau tidak berputar bisa menyebabkan kondensor terlalu panas. Akibatnya, refrigeran tidak berubah bentuk dengan optimal, sehingga AC terasa panas meski mesin bekerja.3

7. Kerusakan pada Thermistor

Thermistor berperan sebagai sensor suhu. Jika sensor ini rusak, AC bisa terus-menerus bekerja tanpa henti, menyebabkan evaporator membeku dan membuat AC tidak dingin maksimal.

8. Saluran AC Tersumbat atau Membeku

Saluran refrigeran atau blower yang tersumbat karena es atau kotoran akan menyebabkan hembusan angin melemah. Gejala ini umum terjadi ketika perawatan AC mobil jarang dilakukan.

Baca Juga: Mengapa AC Cepat Kotor di Iklim Tropis Jakarta? Ini Dia Biang Kerok & Solusinya!

Dampak AC Mobil Gerah bagi Pengendara dan Kendaraan

AC mobil gerah bukan hanya soal kenyamanan yang terganggu, tetapi juga berdampak langsung pada kesehatan, keselamatan, hingga performa kendaraan.

Masalah ini tidak boleh diabaikan, apalagi jika Anda sering berkendara jarak jauh atau di tengah cuaca panas ekstrem. Berikut beberapa dampak negatif dari AC mobil yang tidak dingin atau terasa gerah:

1. Konsentrasi Berkendara Menurun

Kabin yang panas membuat tubuh cepat lelah dan pikiran sulit fokus. Ini sangat berbahaya, terutama saat berkendara di jalan tol atau daerah padat lalu lintas.

AC mobil yang tidak dingin membuat pengemudi lebih mudah emosi, berkeringat, dan cepat kehilangan konsentrasi.3

2. Risiko Dehidrasi dan Heatstroke

Jika suhu kabin terlalu tinggi, tubuh pengemudi dan penumpang bisa mengalami dehidrasi, terutama dalam perjalanan panjang.

Dalam kasus ekstrem, AC mobil gerah bisa meningkatkan risiko heatstroke, yaitu kondisi ketika tubuh tidak mampu lagi mengatur suhu internal akibat panas berlebih.

3. Kaca Mobil Mudah Berembun

Tanpa fungsi AC mobil yang optimal, kaca depan dan samping bisa berembun, terutama saat musim hujan. Ini mengurangi visibilitas pengemudi dan meningkatkan risiko kecelakaan.

Kaca berembun biasanya terjadi karena kelembapan udara di dalam kabin tidak terserap dengan baik.

4. Udara di Kabin Tidak Sehat

Salah satu dampak AC mobil gerah adalah sirkulasi udara di kabin menjadi buruk. Kondisi ini sering kali disertai dengan bau tidak sedap, seperti AC bau apek akibat jamur dan bakteri yang berkembang di evaporator.

Ini bisa menyebabkan gangguan pernapasan, alergi, hingga infeksi saluran napas bagi penumpang.

5. Performa Sistem AC Menurun Lebih Cepat

Memaksakan AC mobil menyala dalam kondisi panas terus-menerus akan membuat komponen seperti kompresor, extra fan, dan blower AC bekerja ekstra.

Dalam jangka panjang, hal ini bisa menyebabkan kerusakan sistem AC lebih cepat dan membutuhkan biaya perbaikan yang tidak sedikit.

6. Pengalaman Berkendara Tidak Nyaman

Kenyamanan adalah faktor penting, terutama jika Anda membawa keluarga atau klien dalam perjalanan. AC mobil panas akan menciptakan pengalaman berkendara yang tidak menyenangkan, membuat penumpang mudah mengeluh atau bahkan enggan bepergian jauh menggunakan mobil Anda.

Bagaimana Cara Mengatasi Kerusakan yang Menimbulkan AC Mobil Gerah?

Perawatan AC mobil yang baik sangat penting, terutama di negara tropis seperti Indonesia. Bayangkan jika Anda harus berkendara jauh dalam cuaca panas, namun AC mobil hanya menghembuskan angin panas—tentu perjalanan menjadi sangat tidak nyaman.

Lalu, bagaimana cara menghindari AC mobil gerah? Berikut beberapa langkah mudah namun efektif:

1. Rutin Membersihkan Kabin Mobil

Langkah pertama untuk mencegah AC mobil gerah adalah dengan menjaga kebersihan kabin. Debu dan kotoran yang menumpuk bisa tersedot masuk ke sistem AC, khususnya melalui filter kabin.4

Apalagi jika Anda sering membuka jendela saat berkendara, kotoran akan lebih mudah masuk dan menempel di komponen AC.

2. Periksa Sistem Kelistrikan Secara Rutin

Jangan remehkan kondisi sistem kelistrikan mobil. Fuse, relay, dan konektor yang bermasalah bisa menyebabkan kompresor AC tidak bekerja optimal. Hal ini akan berdampak langsung pada performa AC secara keseluruhan.

Kelistrikan AC terganggu = AC tidak menyala atau hanya keluar angin gerah. Maka dari itu, pastikan seluruh komponen listrik AC dicek secara berkala, terutama jika Anda mulai merasakan suhu kabin yang tidak sejuk.

3. Bersihkan Komponen AC Secara Berkala

Membersihkan kabin saja tidak cukup. Komponen penting seperti evaporator, kondensor, hingga blower AC perlu dibersihkan agar aliran udara tetap lancar.

Debu dan kotoran yang menumpuk di bagian ini akan menyebabkan AC bekerja ekstra keras, yang berujung pada AC mobil tidak dingin atau bahkan rusak.4

4. Hindari Kebiasaan Buruk Saat Berkendara

Gaya berkendara juga memengaruhi kondisi AC mobil. Hindari kebiasaan seperti merokok di dalam mobil, atau membuka jendela ketika AC menyala. Asap rokok dapat menempel di filter kabin, sementara udara luar yang masuk bisa membawa polusi dan debu ke dalam sistem pendingin udara.

Kebiasaan ini membuat filter AC cepat kotor, menyebabkan AC mobil gerah, dan bahkan menimbulkan bau tidak sedap di dalam kabin.

Baca Juga: 5 Langkah Cara Membersihkan AC Mobil Agar Bisa Kembali Dingin Kembali!

Pentingnya Melakukan Service AC Mobil Gerah di Rotary Bintaro!

Service berkala di bengkel spesialis, seperti AC Mobil Rotary Bintaro, sangat penting. Kami merekomendasikan Rotary Bintaro sebagai tempat untuk melakukan servis AC mobil gerah Anda. Kenapa Rotary Bintaro? Rotary Bintaro merupakan bengkel spesialis AC mobil yang sudah berpengalaman lebih dari 20 tahun.

Selain itu, teknisi-teknisi yang mereka miliki sudah berpengalaman lebih dari 5 tahun dan tersertifikasi. Alat-alat yang mereka gunakan sudah canggih dan up to date. Hal ini memungkinkan pengecekan dan perbaikan sudah lebih mudah.

Kunjungi website kami di Rotary Bintaro untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai masalah-masalah AC lainnya yang Anda bisa hadapi serta solusinya! Selain itu, lakukan reservasi dengan cara klik di sini. Tunggu apa lagi! ayo konsultasikan masalah AC mobil gerah pada customer service kami untuk mendapatkan penyelesaiannya!

Link Sumber

1. https://oto.detik.com/tips-and-tricks-mobil/d-3558340/solusi-ac-mobil-gerah-karena-hembusan-angin-yang-lemah
2. https://www.carsome.id/news/item/penyebab-ac-mobil-tidak-dingin
3. https://www.suzuki.co.id/tips-trik/ini-penyebab-ac-mobil-tidak-dingin-hanya-keluar-angin?pages=all
4. https://garasi.id/artikel/tips-mengatasi-ac-mobil-kurang-dingin/5d7a1513d24bb608134a7b34

arel