Penyebab AC Grand Livina Tidak Dingin Atau Kurang Dingin

Penyebab AC Grand Livina tidak dingin seperti biasanya dapat mengganggu kenyamanan saat mengemudi, oleh karna itu diperlukan perbaikan segera. Mobil Nissan Grand livina banyak digemari karna tampilan nya yang menarik dan juga nyaman digunakan.

Permasalahan pada AC Grand Livina kurang dingin menciptakan pendinginan yang kurang memadai, atau bahkan tidak dingin sama sekali, menjadi faktor utama ketidak nyamanan saat berada di dalam mobil. Bagi mereka yang tidak memiliki pengetahuan otomotif yang mendalam, penting untuk mengetahui beberapa penyebab umum ketidakdinginan AC mobil.

Daftar Isi

1 Pernyataan Seputar AC Mobil Kurang Dingin
2 Air radiator memiliki dampak pada sistem AC mobil?
3 Mengapa AC mobil tidak bekerja dengan baik?
4 Berapa lama sekali service AC mobil?
5 Apa saja masalah yang dapat terjadi pada sistem AC mobil?
6 Penyebab AC Grand Livina Tidak Dingin Seperti Biasanya
7 Cara Mengetahui AC Grand Livina Tidak Dingin Atau AC Grand Livina Yang Rusak
8 Biaya Service AC Mobil Grand Livina
9 Rekomendasi Bengkel AC Mobil Terdekat Rotary Bintaro

Pernyataan Seputar AC Mobil Kurang Dingin

Air radiator memiliki dampak pada sistem AC mobil?

Jika sirkulasi air dalam radiator tidak berfungsi dengan baik, dapat berdampak negatif pada AC mobil. Air dalam radiator memiliki peran penting dalam menjaga sirkulasi air tetap dingin. Jika terjadi kerusakan pada sirkulasi air tersebut, kemungkinan mesin akan mengalami overheating.

Mengapa AC mobil tidak bekerja dengan baik?

Salah satu alasan umum mengapa AC mobil tidak mengeluarkan udara yang dingin adalah karena kekurangan atau habisnya freon. Penting untuk memeriksa freon secara rutin agar AC tetap dingin. Jika udara yang keluar hanya berupa angin tanpa sensasi dingin, Anda dapat memeriksa freon dan mengisi ulangnya di bengkel terdekat.

Berapa lama sekali service AC mobil?

Untuk mobil yang digunakan di perkotaan seperti Jakarta, disarankan untuk melakukan service AC setiap tahun atau setiap 10.000 km perjalanan. Namun, untuk mobil yang digunakan di wilayah pedesaan dengan udara yang lebih bersih, service AC mobil dapat dilakukan setiap 20.000 km.

Apa saja masalah yang dapat terjadi pada sistem AC mobil?

1. Kurang atau habisnya freon. 2. Tersumbatnya filter AC. 3. Lemah atau matinya motor extra fan. 4. Kotoran yang menumpuk pada evaporator. 5. Kotoran yang menumpuk pada kondensor. 6. Keluarnya bunyi dari AC. 7. Aliran udara yang lemah. 8. AC tidak bisa menyala atau mati.

Penyebab AC Grand Livina Tidak Dingin Seperti Biasanya

Berikut beberapa masalah yang bisa terjadi pada ac mobil grand livina, sebagai berikut:

1. Magnetic Clutch (magnit, pulley, dan center piece): Penyebab ac grand livina tidak dingin yang pertama yaitu jika magnetic clutch tidak berfungsi dengan baik, sistem AC tidak akan beroperasi atau menghasilkan udara panas. Ini dapat disebabkan oleh kerusakan, kebakaran, atau kelemahan pada magnetic clutch.

Pulley pada magnetic clutch berperan dalam mengalirkan tekanan dari center piece untuk menggerakkan gas freon ke sistem AC segera setelah mesin dihidupkan. Jika pulley dan center piece aus, tekanan yang mendorong kompresor dalam memompa freon akan tidak maksimal.

Hal ini mengakibatkan ac grand livina kurang dingin atau bahkan ketiadaan pendinginan pada AC, serta mungkin menimbulkan suara berisik ketika perangkat diaktifkan.

2. Fuse/Sekring dan Relay: Jika sekering putus, aliran listrik ke kompresor akan terputus. Akibatnya, freon tidak akan beredar dan AC menjadi tidak dingin.

3. Seal atau O-ring: Komponen ini berbentuk seperti gelang karet atau huruf O dan berfungsi untuk menyambungkan bagian-bagian AC agar tekanan udara tidak bocor. Penggantian seal ini menjadi prioritas karena kondisinya yang rentan robek dan rusak karena faktor usia. Sebaiknya seal diganti jika sambungan nepel sudah dibuka.

4. Kipas Kondensor/Extra Fan: Berfungsi untuk mengalirkan udara agar kondensor mampu mendinginkan freon yang panas. Pada beberapa kasus mobil, seperti AC Grand Livina tidak dingin, kipas ini terintegrasi dengan kipas pendingin mesin. Sering kali terjadi masalah putaran kipas yang melemah atau mati total.

5. Filter Dryer: Komponen ini berfungsi untuk menyerap kotoran dan uap air yang terbawa bersama freon dalam sirkulasi. Jika filter ini tersumbat, AC grand livina tidak dingin. Sebaiknya komponen ini diganti setiap tahun saat melakukan servis. Namun, penggantian filter ini juga membutuhkan penggantian freon yang terbuang.

6. Katup Ekspansi: Berperan dalam mengubah freon dari wujud panas menjadi dingin dan memasukkannya ke evaporator. Katup ini dilengkapi dengan pegas, thermal, dan diafragma. Pegas menekan katup untuk tetap tertutup, sementara bola thermal mendorong katup agar terbuka.

Jika katup ini kotor atau tersumbat, freon tidak akan terdispersi secara maksimal. AC grand livina tidak dingin ini bisa disebabkan AC menjadi tidak dingin.

7. Oli Kompresor Berkurang atau Habis: Meskipun terlihat sepele, penting untuk memperhatikan agar oli kompresor tidak berkurang atau habis. Jika terjadi hal tersebut, kinerja kompresor akan terganggu dan AC grand livina tidak dingin itulah mengapa anda harus melakukan pengecekan secara berkala di Rotary Bintaro.

8. Freon Kurang atau Habis: Sebenarnya, freon tidak akan berkurang atau habis jika tidak ada kebocoran, karena freon hanya berputar dalam sistem. Jika AC grand livina tidak dingin dan terdeteksi kekurangan freon, disarankan untuk memeriksa lokasi kebocorannya terlebih dahulu sebelum mengisi freon kembali.

Demikianlah beberapa penyebab umum AC mobil tidak dingin dan tips mengatasinya, yang perlu diperhatikan oleh pemilik Nissan Grand Livina atau pemilik mobil lainnya.

Cara Mengetahui AC Grand Livina Tidak Dingin Atau AC Grand Livina Yang Rusak

Bagaimana cara mengetahui apakah AC mobil Grand Livina rusak atau tidak setelah tidak dilakukan servis AC dalam waktu yang lama? Berikut ini adalah langkah-langkah pemeriksaan yang dapat dilakukan:

1. Memeriksa Freon AC

Jika AC Grand Livina tidak dingin, langkah pertama adalah memeriksa freon AC. Untuk memeriksa freon secara manual, lihat kondisi freon melalui kaca pada filter AC ketika mesin menyala. Jika freon terlihat berbusa, itu menandakan freon AC sudah habis.

Jika freon terlihat bening, itu berarti masih ada. Selain itu, freon juga bisa diperiksa melalui lubang pengisian freon. Buka penutupnya dan tekan atau tusuk dengan alat bantu seperti paku. Jika ada semburan gas, itu menunjukkan bahwa freon masih ada.

2. Memeriksa Tekanan Freon

Untuk mengetahui tekanan freon AC, dapat menggunakan alat bernama manifold gauge. Alat ini akan menunjukkan tekanan freon secara otomatis, apakah terlalu tinggi atau terlalu rendah. Tekanan tinggi biasanya ditandai dengan garis merah (15-30 psi), sedangkan tekanan rendah ditandai dengan garis biru (160-250 psi). Kelebihan tekanan pada AC dapat terjadi akibat debu yang menghambat permukaan kondensor.

3. Memeriksa Permukaan Evaporator

Periksa apakah evaporator AC mengalami sumbatan atau tidak. Evaporator yang tersumbat dapat menyebabkan hembusan angin melemah dan membuat AC grand livina kurang dingin. Cara mengetahui kebocoran pada evaporator mirip dengan mengecek ban yang bocor pada mobil atau motor. Evaporator perlu dibongkar dan diberi tekanan udara sembari direndam dalam bak air. Jika ada kebocoran, akan terlihat gelembung udara.

4. Memeriksa Filter AC Mobil

Filter AC berfungsi untuk menyaring udara yang masuk. Pastikan untuk memeriksa filter AC apakah sudah kotor atau tidak. Untuk memeriksa filter AC, lepaskan filter dengan membuka kotak sarung tangan (glove box). Kemudian buka penutup filter AC dan tarik. Jika filter AC terlihat sangat kotor, maka perlu diganti dengan yang baru.

Biaya Service AC Mobil Grand Livina

Biaya service AC mobil Grand Livina tergantung pada jenis layanan yang dipilih, yaitu basic service dan advance service. Basic service meliputi pemeriksaan dan perawatan kompresor, penggantian oli, pembersihan kotoran, penggantian receiver dryer, dan filter kabin, biaya service AC Mobil Grand Livina sekitar Rp300 ribuan.

Advance service meliputi pemeriksaan dan perawatan kompresor, evaporator, kondensor, penggantian expansi valve, receiver dryer, dan filter kabin. Service ini direkomendasikan setelah dua tahun penggunaan, biaya service AC Mobil Grand Livina dimulai dari Rp1,5 jutaan termasuk flushing system dan penggantian oli kompresor. Jika komponen seperti evaporator atau kompresor harus diganti, biaya service AC mobil Grand Livina sekitar Rp2 jutaan.

Penggantian komponen seperti seal, thrust bearing, soe, dan shaft seal dapat memakan biaya antara Rp475 ribu hingga Rp700 ribu. Penggantian fan belt dan extra fan adalah layanan paling murah dengan harga mulai dari Rp40 ribuan untuk fan belt AC dan Rp300 ribuan untuk extra fan.

Rekomendasi Bengkel AC Mobil Terdekat Rotary Bintaro

Setelah anda mengetahui penyebab atau masalah umum yang biasa terjadi pada mobil grand livina, seperti ac grand livina tidak dingin atau kurang dingin. Anda perlu mengetahui rekomendasi bengkel ac mobil terdekat untuk memperbaiki atau mengatasi mobil grand livina kesayangan anda seperti Rotary Bintaro.

Rotary Bintaro merupakan bengkel ac mobil terbaik spesialis AC mobil & Tune Up, dengan pengalaman lebih 20 tahun Rotary Bintaro berdiri dengan teknisi yang ahli dan berpengalaman. Tidak perlu diragukan lagi, segera membawa kendaraan anda ke bengkel spesialis ac mobil Rotary Bintaro untuk melakukan service ac berkala pada mobil anda.

Kunjungi wesbite Rotary Bintaro untuk mendapatkan informasi lengkap lainnya seputar tips, masalah, dan informasi menarik lainnya tentang kendaraan roda empat. Banyak sekali promo menarik yang kami berikan untuk anda di setiap bulannya.

Segera lakukan reservasi untuk kendaraan anda, banyak promo menarik lainnya yang bisa anda dapatkan. Konsultasikan kendaraan anda secara geratis dengan cara menghubungi admin dari bengkel Rotary Bintaro, Klik disini.