Rotary Bintaro

Rotary Bintaro

Jangan Panik Jika AC Mobil Mendesis dan Tidak Dingin!

Apakah anda pernah merasakan kenapa AC mobil Anda mendesis dan tidak dingin? Mungkin hal tersebut membuat Anda bingung. Tetapi, jangan panik! Hal tersebut menandakan bahwa AC Anda memiliki masalah.

Suara mendesis dan AC yang tidak dingin menjadi beberapa masalah umum yang sering dihadapi pengguna mobil. Komponen-komponen pada sistem pendingin memiliki kerusakan sehingga mengeluarkan masalah-masalah tersebut.

AC mobil mendesis dan tidak dingin membuat berkendara menjadi tidak nyaman. Masalah ini perlu diatasi cepat.1 Jika tidak, masalah ini dapat memperparah komponen-kompenen AC lainnya.

Ada beberapa penyebab, seperti refrigeran yang kurang, kotoran di kondensor, atau masalah pada kompresor1. Atau mungkin kipas kondensor yang rusak atau selenoid yang tidak normal1. Cari solusi yang tepat untuk AC mobil Anda.

Pertanyaan Seputar AC Mobil Mendesis dan Tidak Dingin

Suara mendesis pada AC mobil biasanya disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kebocoran refrigeran, kompresor yang mengalami masalah, atau pengaturan tekanan yang tidak tepat. Suara ini bisa juga menandakan adanya masalah pada selang atau komponen lainnya.
Jika AC mobil tidak dingin, ada beberapa kemungkinan penyebabnya, termasuk: Kekurangan refrigeran: Jika refrigeran (gas pendingin) habis atau berkurang, AC tidak akan dingin. Kerusakan pada kompresor: Kompresor yang rusak tidak dapat mengalirkan refrigeran dengan efektif. Kabel atau sistem listrik yang bermasalah: Masalah pada sistem kelistrikan dapat mengganggu fungsi AC. Filter kabin yang kotor: Filter yang tersumbat dapat mengurangi aliran udara dingin. Masalah pada evaporator atau kondensor: Kerusakan pada komponen ini dapat mempengaruhi kinerja pendinginan.
Periksa dan isi ulang refrigeran: Bawa mobil ke bengkel untuk memeriksa level refrigeran dan mengisi ulang jika diperlukan. Periksa kompresor: Jika kompresor tidak berfungsi dengan baik, mungkin perlu diperbaiki atau diganti. Periksa filter kabin: Gantilah filter kabin jika terlihat kotor atau tersumbat. Periksa selang dan komponen: Pastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan pada selang dan komponen AC lainnya. Periksa sistem kelistrikan: Pastikan semua kabel dan konektor berfungsi dengan baik.
Beberapa masalah sederhana, seperti mengganti filter kabin, mungkin dapat dilakukan sendiri. Namun, untuk masalah yang lebih kompleks, seperti kebocoran refrigeran atau kerusakan pada kompresor, disarankan untuk membawa mobil ke bengkel profesional. Mengatasi masalah ini tanpa keahlian yang memadai dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut.

Penyebab AC Mobil Bunyi Mendesis dan Tidak Dingin

AC mobil mendesis dan tidak dingin (2)

Suara mendesis dan tidak dinginnya AC mobil bisa jadi tanda masalah yang perlu diperbaiki. Beberapa penyebab utama adalah masalah terhadap refrigeran, kondensor, maupun kompresor,2

  1. Rendahnya Kondisi Refrigeran

Jika AC mobil mendesis dan tidak dingin, bisa jadi refrigeran yang kurang menjadi penyebabnya. Refrigeran penting untuk mengatur suhu udara AC karena berfungsi sebagai penyejuk udara dan menjaga suhu agar tetap konsisten. Refrigeran tidak akan pernah habis. Namun, hanya kebocoran yang dapat membuat level refrigeran berkurang.7

Jika level refrigeran rendah karena kebocoran atau penguapan, tekanan pada sistem pendingin menurun sehingga sirkulasi refrigeran mengalami ketidakseimbangan. Freon yang tidak berkualitas juga bisa mengganggu aliran freon. Hal inilah yang menjadi penyebab AC mobil  mendesis dan tidak dingin.1

  1. Kondensor yang Kotor

Kondensor sendiri bertugas untuk membuang panas dan menurunkan tekanan refrigeran. Namun, karena letaknya yang berada di depan kendaraan, kondensor rentan terhadap debu dan kotoran. Kotoran seperti debu atau serangga pada kondensor bisa membuat AC mendesis. Kotoran dan debu yang menumpuk di kondensor akan menghambat aliran udara.6

Hal ini membuat sistem pendingin mengalami tekanan tinggi, sehingga menghasilkan suara mendesis. Selain itu, aliran udara yang dihasilkan akan menjadi kurang dingin, bahkan hanya akan terasa angin saja.1

Selain itu, kipas kondensor juga bisa berefek kepada suhu pada kondensor. Jika kipas tidak berfungsi, maka tekanan dalam sistem pendingin meningkat. Tekanan ini membuat AC mobil mendesis dan tidak dingin.

  1. Masalah Pada Kompressor AC

Kompresor sebagai “jantung” dari sistem AC, memiliki peran yang krusial dalam sirkulasi refrigeran. Kompresor berfungsi untuk meningkatkan tekanan refrigeran dan mengatur aliran refrigeran. Kompresor menjadi komponen utama untuk mengalirkan refrigeran dengan efisien. Hal ini bertujuan untuk mengatur suhu dan tekanan dalam mobil serta menjaga efisiensi sistem AC.

Ada beberapa tanda masalah pada kompresor AC mobil. Salah satunya adalah suara mendesis dan AC tidak dingin. Kompresor yang tidak berfungsi dengan normal akan berpengaruh terhadap kinerja seluruh sistem pendingin. Kebocoran pada kompresor dapat mengakibatkatkan ketidakstabilan aliran refrigeran. Hal ini akan menimbulkan suara mendesis. AC tidak dingin juga bisa terjadi akibat hal itu.1

  1. Kondisi Solenoid yang Tidak Normal

Solenoid adalah komponen elektrik yang bertugas untuk mengatur aliran refrigeran dalam sistem pendingin, tepatnya ke evaporator. Dengan mengontrol aliran refrigeran. solenoid membantu sistem AC agar berfungsi dengan optimal dengan menjaga tekanan dan suhu dalam sistem AC.

Aliran refrigeran bisa terganggu jika solenoid rusak. Pendinginan menjadi tidak memadai sehingga AC tidak dingin. Hal itu juga dapat menyebabkan kebocoran refrigeran yang membuat AC mobil mendesis.

  1. Tidak Tepatnya Pemasangan Komponen AC

AC mobil mendesis dan tidak dingin bisa terjadi akibat pemasangan komponen AC yang kurang tepat. Hal ini biasanya terjadi ketika pemilik mobil memasang komponen-komponen AC secara mandiri. Ketidaktahuan mengenai pengetahuan lebih dalam terhadap sistem AC dapat mengakibatkan pemasangan komponen yang kurang tepat.

Ini dapat menyebabkan terjadinya desisan AC mobil. Jika Anda tidak yakin dengan sistem pemasanganm, maka bawalah mobil Anda ke bengkel AC mobil terdekat agar ahli yang menanganinya.4

  1. Ada Masalah pada Bagian Magnetic Clutch

Magnetic clutch juga menjadi salah satu komponen penting yang berfungsi untuk menghubungkan mesin dan kompresor AC. Jika rusak atau tidak pas, AC mobil bisa mendesis. Biasanya yang menjadi masalah bagi magnetic clutch adalah kualitas komponen maupun usia pemakaian.4

  1. Mampetnya Katup Ekspansi

Katup ekspansi merupakan perangkat yang mengontrol aliran refrigerant di dalam AC. Letak katup ekspansi berada di bagian filter dryer, yang merupakan tempat keluarnya freon saat menjadi wujud cair. Saat freon melewati katup ekspansi, suara mendesis biasana akan timbul.

Maka dari itu, katup ekspansi tidak boleh kotor karena pengeluaran freon bisa tersumbat dan kecepatannya bisa terpengaruh. Suara desis akan semakin terdengar akibat hal ini.4

  1. Puli Tensioner yang Bermasalah

Pulley atau puli sebenarnya adalah bagian dari magnetic clutch. Fungsinya yaitu menjaga ketegangan sabuk AC agar tetap stabil sehingga dapat mentransmisikan tenaga dari mesin ke komponen AC. Beberapa penyebabnya adalah keausan akibat gesekan maupun usia. Selain itu, bearing yang berada dalam puli tensioner juga dapat rusak akibat pelumasan yang kurang atau kotor akibat debu.

Hal ini menjadi penyebab AC mobil mendesis dan tidak dingin. Terutama jika AC dinyalakan, maka akan terdengar suara desis dari area mesin. Suhu AC juga menjadi fluktuatif karenanya.5

Baca Juga: Kenali 6 Tanda Freon AC Bocor

Perawatan Rutin Mencegah Suara Desis dan Tidak Dingin

AC mobil mendesis dan tidak dingin (3)

Lantas bagaimana tindakan yang harus dilakukan agar AC tidak mengeluarkan suara desis maupun tidak dingin?

  1. Isi Ulang Refrigeran

Jika AC mobil mendesis dan tidak dingin akibat refrigeran, maka hal pertama yang di cek adalah kondisi refrigeran. Jika refrigeran berkurang, maka bisa jadi ada kebocoran. Kebocoran tersebut harus segera diperbaiki. Setelah itu, isilah refrigeran yang sesuai standar. Jangan isi refrigeran secara berlebih. Sebaiknya, isi di bengkel dengan bantuan teknisi-teknisi yang sudah profesional dalam bidang kerjanya agar sistem AC tetap optimal.1

  1. Bersihkan dan Perbaiki Komponen-Komponen yang Rusak

Kondensor, kompresor, dan komponen lainnya harus dibersihkan agar bebas dari debu dan kotoran. Hal tersebut menjadi musuh utama kenapa AC mobil mendesis dan tidak dingin. Kebersihan pada komponen sistem pendingin akan membuat AC mobil berfungsi normal kembali.

Jika sudah dibersihkan, namun masih ada masalah, itu artinya komponen tersebut sudah rusak atau aus sehingga harus diganti dengan komponen baru. Contohnya seperti solenoid yang tidak normal. Jika sudah di periksa dan ditemukan kerusakan seperti korsleting atau kebocoran, maka solenoid tersebut harus diganti.1

  1. Menjadi Pengemudi yang Lebih Baik

Maksud dari ini adalah sebagai pengemudi atau pemilik mobil, kita harus lebih bisa untuk merawat mobil sendiri. Hal pertama yang dapat dilakukan adalah rutin membersihkan kabin mobil. Kabin mobil menjadi sarang berkumpulnya debu, kotoran, maupun serangga kecil. Hal tersebut dapat bertengger masuk dalam sistem pendingan sehingga mengumpul di dalam yang menghambat kerja AC.3

Selain itu, ketika berkendara, banyak pengemudi yang sering membuka jendela dan merokok di dalam mobil. Kedua hal ini bisa menarik kotoran masuk ke AC, terlebih asap rokok yang memiliki beragam zat kimia. Peluang AC mobil mendesis dan tidak dingin menjadi tinggi akibat hal ini.3

Baca Juga: Kapan AC Mobil Harus di Service: Panduan Lengkap

Perawatan AC Mobil Mendesis dan Tidak Dingin di Bengkel Spesialis

Melakukan perawatan berkala di bengkel spesialis, seperti AC Mobil Rotary Bintaro, sangat membantu. Bengkel spesialis dapat melakukan servis AC mobil mendesis dan tidak dingin dengan baik. Mereka memastikan seluruh sistem berfungsi optimal. Disarankan untuk melakukan servis AC mobil sekitar setiap 10.000 km atau setiap dua tahun untuk hasil yang maksimal.

Rotary Bintaro hadir untuk mengatasi masalah AC mobil mendesis dan tidak dingin. Rotary Bintaro merupakan bengkel AC mobil yang berkualitas karena sudah hadir sejak tahun 2000. Melayani berbagai service AC untuk berbagai macam merek mobil. Proses pengecekan dan perbaikan komponen bisa maksimal karena peralatan canggih yang dimiliki Rotary Bintaro. Bagi Anda yang berada di Jabodetabek, kami sarankan untuk menjadikan Rotary Bintaro sebagai bengkel pilihan karena kualitasnya.

Kunjungi website Rotary Bintaro untuk mendapatkan informasi tambahan mengenai masalah-masalah yang dimiliki AC mobil. Daftarkan segera kendaraan kesayangan anda di bengkel kami Rotary Bintaro. Konsultasikan permasalahan kendaraan anda kepada admin bengkel Rotary Bintaro, agar dapat segera melalukan perawatan atau perbaikan pada kendaraan kesayangan anda. Hubungi admin bengkel kami dengan cara klik di sini.

Link Sumber

  1. https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/ac-mobil-bunyi-mendesis-tips
  2. https://www.viva.co.id/otomotif/tips/1600501-7-penyebab-ac-mobil-berbunyi-mendesis
  3. https://lifepal.co.id/media/ac-mobil-bunyi/
  4. https://www.seva.id/blog/jangan-panik-ini-penyebab-ac-mobil-bunyi-mendesis-052023-bu/
  5. https://www.suzuki.co.id/tips-trik/ac-mobil-bunyi-cari-tahu-penyebabnya-di-sini?pages=all
  6. https://www.astra-daihatsu.id/outlet/astradaihatsumedankrakatau/info-cabang/-ac-mobil-bunyi-mendesis-ini-penyebabnya–cara-2432
  7. https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/4-masalah-pada-ac-mobil-dan-cara-mencegahnya

 

logo Rotary Bintaro VECTORE 2
Perbaikan & Perawatan Mobil

Reservasikan mobil Anda sekarang juga,

Dengan isi form dibawah ini!

Loading...