AC mobil yang berfungsi dengan baik merupakan salah satu kenyamanan utama bagi pengemudi dan penumpang, terutama saat cuaca panas. Freon adalah refrigerant yang berperan penting dalam proses pendinginan pada AC mobil.

Untuk memastikan AC mobil tetap dingin dan bekerja efisien, mengetahui tekanan AC mobil yang tepat sangatlah penting. Tekanan freon yang rendah atau tinggi dapat memengaruhi proses sirkulasi udara.

Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih lanjut mengenai pentingnya tekanan AC mobil yang tepat untuk AC mobil, cara mengukur dan menjaga tekanan AC mobil, serta bagaimana cara mengatasi masalah tekanan freon yang tidak normal. Simak artikel ini selengkapnya untuk informasinya!

Pertanyaan Seputar Tekanan Freon

Berapa Tekanan Freon yang Aman untuk AC Mobil? 

Tekanan freon dalam sistem AC mobil adalah ukuran tekanan yang dihasilkan oleh refrigeran saat berada dalam kondisi gas dan cair selama siklus pendinginan.

Tekanan ini diukur dalam satuan psi (pounds per square inch) atau bar, dan setiap sistem AC memiliki standar tekanan tertentu yang harus dipenuhi agar sistem dapat bekerja dengan optimal. Tekanan yang tidak sesuai dapat mengakibatkan AC tidak dingin, konsumsi energi meningkat, atau bahkan kerusakan pada komponen AC.

Berapa Standar Tekanan Freon AC Mobil? 

Tekanan freon AC mobil sangat bergantung pada jenis sistem yang digunakan dan jenis refrigeran yang dipakai.

Mengetahui kisaran tekanan AC mobil yang tepat untuk AC mobil sangat penting untuk memastikan kinerja sistem pendingin tetap optimal. Berikut adalah tekanan freon yang umum digunakan pada AC mobil:

1. Tekanan Sisi Rendah (Low Side)

• Normal: 15-30 psi (pounds per square inch).1
• Pada suhu sekitar 18-25°C (65-77°F), tekanan freon sisi rendah seharusnya berada dalam rentang ini. Namun, tekanan ini bisa sedikit berubah tergantung pada suhu luar dan kondisi AC itu sendiri.

2. Tekanan Sisi Tinggi (High Side)

• Normal: 160-250 psi.1
• Tekanan sisi tinggi pada sistem AC mobil biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan sisi rendah. Kisaran tekanan ini berlaku saat sistem AC bekerja dalam suhu lingkungan sekitar 18-25°C (65-77°F).

Baca Juga: Bagaimana Siklus Refrigerasi AC Mobil Berjalan?

Bagaimana Cara Mengecek Tekanan Freon AC Mobil?

Untuk memastikan kinerja AC mobil tetap optimal, Anda perlu memeriksa tekanan AC mobil secara rutin.

Berikut adalah beberapa langkah yang perlu Anda perhatikan saat melakukan pengecekan tekanan freon AC mobil menggunakan alat yang tepat, seperti manifold gauge.

1. Memahami Manifold Gauge

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, manifold gauge terdiri dari lima bagian penting. Sebelum melakukan pengecekan tekanan AC mobil, pastikan Anda sudah memahami fungsi dari kelima bagian tersebut.

Langkah pertama adalah menutup kran manifold dengan cara memutar searah jarum jam.2

2. Pemasangan Nepel

Pasang nepel berwarna biru pada service valve AC yang terhubung dengan sisi bertekanan rendah. Sementara itu, nepel berwarna merah dipasang pada service valve AC yang terhubung dengan sisi bertekanan tinggi.

Pastikan Anda memahami jenis AC mobil yang digunakan, karena posisi nepel bisa berbeda-beda tergantung pada jenis sistem AC mobil.2

3. Memudahkan Proses Pemasangan

Putar bagian atas AC secara berlawanan arah jarum jam agar pemasangan nepel menjadi lebih mudah.

Tarik bagian bawah AC untuk memastikan naple dapat masuk dengan pas pada service valve.2

4. Membaca Tekanan Freon

Putar kembali kedua pengancing AC (baik sisi rendah maupun sisi tinggi) searah jarum jam untuk memudahkan pembacaan tekanan freon.

Hasil pengukuran menggunakan manifold gauge akan menunjukkan tekanan AC mobil yang mirip dengan keadaan ketika mesin mobil belum dinyalakan, yaitu berkisar antara 70 hingga 90 psi.2

5. Pengujian Tekanan Freon

Setelah itu, nyalakan mesin mobil dan lakukan pengecekan ulang tekanan freon. Pada sisi tekanan rendah, tekanan freon akan berada dalam kisaran 20 hingga 30 psi.

Sedangkan pada sisi tekanan tinggi, nilai tekanan AC mobil akan berkisar antara 170 hingga 250 psi.2

Apa yang Terjadi Jika Tekanan Freon Terlalu Tinggi atau Rendah?

Jika AC mobil terasa kurang dingin, salah satu alasan yang mungkin adalah tekanan freon yang tidak cukup. Namun, penting untuk diingat bahwa mengisi freon AC dengan jumlah yang berlebihan juga bisa menyebabkan masalah pada sistem AC mobil Anda.

Berikut adalah beberapa dampak negatif dari tekanan AC mobil yang terlalu tinggi karena pengisian freon yang berlebihan dan juga tekanan AC mobil terlalu rendah:

• Tekanan Terlalu Tinggi

1. Masalah Arus Listrik

Tekanan freon yang berlebihan dapat mengganggu arus listrik ke magnet clutch AC, yang menyebabkan arus terputus.3

2. Beban Mesin Bertambah

Kompresor AC akan bekerja lebih keras, membuat mesin lebih berat saat AC mobil dinyalakan.3

3. Suhu AC Tidak Dingin

Pengisian freon berlebih membuat AC mobil tidak dingin karena freon tetap berbentuk gas saat keluar dari kondensor.3

4. Kondensor Mudah Panas

Kondensor menjadi lebih panas dan bisa rusak akibat beban berat yang ditimbulkan oleh tekanan freon tinggi.3

5. Peningkatan Tekanan Freon

Kelebihan freon menyebabkan tekanan freon yang berisiko merusak sambungan selang dan pipa AC.3

• Tekanan Terlalu Rendah

1. AC Tidak Dingin

Freon yang kurang menghambat kemampuan AC untuk mendinginkan udara dengan optimal.

2. Kompresor Cepat Rusak

Kompresor AC akan bekerja lebih keras dan berisiko rusak jika tekanan AC mobil rendah.

3. Penguapan Freon Tidak Optimal

Freon tidak dapat menguap dengan efektif, mengurangi kinerja sistem pendingin.

4. Kerusakan Komponen AC

Kondensor dan komponen lain bisa rusak akibat tekanan freon yang tidak sesuai.

5. Sistem AC Tidak Efisien

Tekanan freon rendah membuat AC mobil kurang efisien dan meningkatkan konsumsi bahan bakar.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tekanan Freon pada AC Mobil

Ada beberapa faktor utama yang mempengaruhi tekanan AC mobil dalam sistem AC mobil, antara lain:

1. Pengisian Refrigeran

Pengisian freon yang tidak tepat, baik terlalu banyak atau terlalu sedikit, dapat menyebabkan tekanan freon dalam sistem menjadi tidak seimbang, yang berakibat pada kinerja sistem AC yang kurang optimal.

2. Kebocoran pada Sistem

Selang AC mobil bocor, pipa, atau seal dalam sistem AC dapat menyebabkan penurunan tekanan AC mobil, yang akhirnya mengurangi kemampuan pendinginan AC mobil.

3. Kondisi Perawatan Sistem

Perawatan sistem AC yang tidak rutin dapat mempengaruhi tekanan AC mobil. Komponen yang kotor atau aus akan menghambat aliran freon dan dapat menyebabkan tekanan AC mobil yang tidak stabil, mengarah pada kerusakan komponen AC mobil.

Baca Juga: Apa Saja Alat Pendeteksi Kebocoran untuk AC Mobil?

Dampak Negatif Tekanan Freon yang Tidak Sesuai

Jika tekanan AC mobil tidak berada dalam kisaran ideal, beberapa masalah dapat timbul:

1. Penurunan Efisiensi Pendinginan

AC mobil tidak akan mampu mendinginkan kabin secara efektif, membuat suhu dalam mobil menjadi tidak nyaman.

2. Kerusakan Komponen Sistem

Tekanan freon yang tidak stabil dapat menyebabkan keausan berlebih pada komponen-komponen utama seperti kompresor, kondensor, dan katup ekspansi, yang akhirnya merusak sistem AC.

3. Peningkatan Konsumsi Energi

Sistem AC yang beroperasi pada tekanan AC mobil yang salah akan memerlukan lebih banyak energi, yang menyebabkan peningkatan konsumsi bahan bakar atau penggunaan listrik.

Tips Perawatan Sistem AC Mobil untuk Menjaga Tekanan Freon

Berikut adalah beberapa tips agar bisa menjaga tekanan freon AC mobil.

1. Lakukan Servis Rutin

Servis berkala pada sistem AC mobil sangat penting untuk menjaga semua komponen bekerja dengan baik dan mencegah kebocoran yang bisa mengganggu tekanan AC mobil.

2. Bersihkan Komponen Secara Berkala

Membersihkan kondensor, evaporator, dan filter akan menjaga sistem AC tetap efisien dan mengurangi kemungkinan penurunan tekanan freon.

3. Ganti Komponen yang Aus

Segera ganti seal, selang, atau komponen lainnya yang sudah aus untuk menjaga kestabilan tekanan AC mobil dalam sistem AC mobil.

Butuh Isi Ulang Freon AC Mobil? Kunjungi Bengkel AC Mobil Terbaik di Rotary Bintaro!

Jika AC mobil Anda mulai kurang dingin, bisa jadi tekanan AC mobil Anda sudah tidak stabil. Jangan biarkan masalah ini mengganggu kenyamanan perjalanan Anda! Segera lakukan isi ulang freon di Rotary Bintaro, bengkel AC mobil terbaik yang siap membantu mengembalikan kinerja AC mobil Anda ke kondisi prima.

Dengan teknisi berpengalaman dan peralatan terkini, Rotary Auto memastikan pengisian freon yang tepat sesuai dengan spesifikasi mobil Anda. Kami juga melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mencegah kebocoran dan kerusakan lebih lanjut pada sistem AC mobil Anda.

Jangan tunda lagi, kunjungi Rotary Bintaro sekarang juga dan nikmati udara sejuk dan nyaman di setiap perjalanan! Cek website Rotary Bintaro dan klik di sini untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap!

Link Sumber:

1. https://daihatsu.co.id/tips-and-event/tips-sahabat/detail-content/berapa-standar-tekanan-freon-ac-mobil-ini-cara-ceknya/
2. https://www.suzuki.co.id/tips-trik/mengenal-tekanan-freon-ac-mobil-jenis-dan-cara-mengeceknya?pages=all
3. https://daihatsu.co.id/tips-and-event/tips-sahabat/detail-content/dampak-negatif-isi-freon-ac-mobil-terlalu-banyak/

arel