Apakah Anda pernah mengalami kipas blower AC bermasalah saat berkendara? Komponen ini adalah salah satu bagian penting dalam sistem AC mobil, karena berfungsi mengalirkan udara dingin ke seluruh kabin. Tanpa blower AC mobil yang bekerja optimal, kenyamanan berkendara pasti akan terganggu, terutama saat menempuh perjalanan jauh di cuaca panas.
Jika motor kipas blower AC melemah, kipas blower AC tidak berputar, atau terdengar suara kipas blower AC yang kasar, maka itu menjadi tanda awal adanya masalah. Kondisi seperti ini bisa membuat AC mobil tidak dingin, bahkan dalam beberapa kasus kipas blower AC mati total.
Untuk mencegah hal tersebut, sangat disarankan melakukan pengecekan kipas blower AC secara rutin di bengkel spesialis. Dengan servis berkala, Anda bisa memastikan performa tetap optimal, umur pakai lebih lama, serta terhindar dari pengeluaran besar. Simak artikel ini untuk mengetahui selengkapnya.
Daftar Isi
- 1 Pertanyaan Seputar Blower AC Mobil
- 2 Apakah fungsi blower pada sistem AC?
- 3 Apa fungsi blower pada kendaraan?
- 4 Apa yang terjadi jika blower AC mobil rusak?
- 5 Kenapa Blower AC tiba tiba mati?
- 6 Masalah Kipas Blower AC Mobil? Kenali Penyebabnya
- 7 1. Resistor Blower AC Putus
- 8 2. Relay Kipas Blower Rusak
- 9 3. Motor Blower AC Bermasalah
- 10 4. Saklar Blower Rusak
- 11 5. Sekring Blower AC Putus
- 12 Dampak yang Dapat Ditimbulkan Kipas Blower AC Rusak
- 13 1. Kabin Mobil Tidak Dingin
- 14 2. Sirkulasi Udara Tidak Optimal
- 15 3. Suara Berisik dari AC Mobil
- 16 4. Konsumsi Listrik Mobil Meningkat
- 17 5. Komponen AC Lain Bisa Ikut Rusak
- 18 6. Menurunkan Kenyamanan dan Konsentrasi Berkendara
- 19 Solusi Perbaikan Kipas Blower AC Mobil Rusak
- 20 1. Ganti Resistor Blower yang Putus
- 21 2. Periksa dan Ganti Relay Blower AC
- 22 3. Perbaiki atau Ganti Motor Blower AC
- 23 4. Cek dan Perbaiki Saklar Blower AC
- 24 5. Ganti Sekring Blower yang Putus
- 25 6. Bersihkan Kipas Blower AC dari Debu dan Karat
- 26 Pentingnya Membawa Kipas Blower AC Rusak ke Bengkel AC Mobil Terpercaya
Pertanyaan Seputar Blower AC Mobil
Masalah Kipas Blower AC Mobil? Kenali Penyebabnya
Mengalami kipas blower AC mobil bermasalah tentu sangat menjengkelkan, apalagi jika tiba-tiba blower AC mobil tidak menyala. Kondisi ini akan membuat udara di dalam kabin menjadi panas dan perjalanan terasa tidak nyaman.
Sebelum melakukan perbaikan kipas blower AC, penting untuk mengetahui apa saja penyebab umum yang sering dialami pemilik mobil.
1. Resistor Blower AC Putus
Salah satu penyebab utama kipas blower AC tidak berputar adalah kerusakan pada resistor. Resistor blower AC mobil berfungsi mengatur kecepatan putaran blower dengan menahan aliran listrik sesuai level yang dipilih.
-
Jika resistor putus, arus listrik menuju blower terhenti sehingga motor kipas blower AC tidak dapat berputar.
-
Akibatnya, performa pendinginan menurun dan kenyamanan di dalam kabin terganggu.
2. Relay Kipas Blower Rusak
Kerusakan lain bisa terjadi pada relay kipas blower AC. Komponen ini berfungsi sebagai saklar otomatis untuk mengatur arus listrik besar ke blower.
-
Jika relay bermasalah, aliran listrik tidak tersambung dan menyebabkan kipas blower AC mobil mati total.
3. Motor Blower AC Bermasalah
Masalah umum berikutnya adalah kerusakan pada motor kipas blower AC. Dinamo blower yang rusak membuat kipas tidak berputar sama sekali.
-
Komponen di dalam motor seperti kumparan, carbon brush, dan magnet sangat rentan aus.
-
Jika kerusakan ringan, cukup ganti brush. Namun, bila parah, seluruh unit blower AC mobil mungkin harus diganti.
4. Saklar Blower Rusak
Selain komponen internal, masalah juga bisa terjadi pada saklar kipas blower AC. Tombol pengatur kecepatan biasanya ada di dashboard dengan simbol kipas.
-
Jika saklar rusak, maka blower tidak bisa menyala meski semua komponen lain masih normal.
-
Meski kasus ini jarang, tetap penting memeriksa kondisi saklar saat kipas blower AC lemah atau tidak merespon.
5. Sekring Blower AC Putus
Masalah terakhir adalah sekring blower AC yang putus. Sekring berfungsi melindungi rangkaian listrik dari korsleting atau tegangan berlebih.
-
Jika sekring putus, otomatis kipas blower AC tidak berputar meski motor blower masih bagus.
-
Bila setelah penggantian blower masih tidak berfungsi, kemungkinan ada korsleting di jalur listrik yang perlu ditangani teknisi.
Dampak yang Dapat Ditimbulkan Kipas Blower AC Rusak
Dampak AC blower mobil rusak bisa cukup besar, karena komponen ini adalah pusat sirkulasi udara di dalam sistem pendingin mobil.
Jika blower AC mobil bermasalah, berikut beberapa dampak yang biasanya dirasakan:
1. Kabin Mobil Tidak Dingin
-
Ketika kipas blower AC tidak berputar, freon dan kompresor tetap bekerja, tetapi udara dingin tidak bisa didistribusikan ke dalam kabin.
-
Akibatnya, AC hanya terasa seperti angin biasa tanpa hawa sejuk.
2. Sirkulasi Udara Tidak Optimal
-
Motor kipas blower AC rusak akan membuat sirkulasi udara dalam kabin terganggu.
-
Udara bisa terasa pengap karena tidak ada perputaran udara segar.
3. Suara Berisik dari AC Mobil
-
Jika bearing atau motor blower AC aus, biasanya muncul suara berdecit atau dengungan saat AC dinyalakan.
-
Suara ini sangat mengganggu kenyamanan berkendara.
4. Konsumsi Listrik Mobil Meningkat
-
Kipas blower AC lemah atau bermasalah bisa membuat sistem AC bekerja lebih keras.
-
Hal ini berpotensi meningkatkan beban listrik dan mempercepat kerusakan pada komponen lain seperti relay atau sekring.
5. Komponen AC Lain Bisa Ikut Rusak
-
Resistor blower AC putus atau relay bermasalah dapat menimbulkan arus listrik tidak stabil.
-
Kondisi ini bisa merusak saklar AC, evaporator, bahkan kompresor AC dalam jangka panjang.
6. Menurunkan Kenyamanan dan Konsentrasi Berkendara
-
AC mobil yang tidak dingin akibat kipas blower AC mati total akan membuat kabin panas.
-
Kondisi ini bisa mengurangi konsentrasi pengemudi, terutama saat perjalanan jauh atau di cuaca panas.
Baca Juga: AC Mobil Gerah di Tengah Macet Jakarta? Mungkin Ini Masalah Freon atau Kompresor!
Solusi Perbaikan Kipas Blower AC Mobil Rusak
Setelah mengetahui kenapa kipas blower AC mobil bisa rusak, langkah selanjutnya adalah memperbaikinya. Bagaimana cara memperbaikinya? Jangan takut karena kami akan memberikan solusi yang bisa Anda lakukan.
1. Ganti Resistor Blower yang Putus
Resistor adalah komponen yang mengatur kecepatan putaran kipas blower AC. Jika resistor putus, kipas blower tidak akan berfungsi pada kecepatan tertentu atau bahkan mati total.
Solusi: Periksa kondisi resistor menggunakan multimeter. Jika terputus atau nilai hambatannya tidak sesuai standar, segera ganti dengan resistor baru sesuai tipe mobil Anda.
2. Periksa dan Ganti Relay Blower AC
Relay berfungsi sebagai saklar otomatis untuk mengatur arus listrik ke kipas blower AC. Bila relay rusak, arus listrik tidak akan sampai ke motor blower sehingga kipas tidak berputar.
Solusi: Tes relay dengan alat pengukur listrik. Jika relay tidak menghubungkan arus, gantilah dengan relay baru sesuai spesifikasi.
3. Perbaiki atau Ganti Motor Blower AC
Motor blower atau dinamo berfungsi memutar kipas blower AC. Di dalamnya terdapat kumparan, carbon brush, dan magnet. Kerusakan pada salah satu komponen ini bisa menyebabkan blower AC tidak berputar.
Solusi:
- Jika carbon brush sudah habis, cukup ganti brush baru.
- Jika kumparan terbakar atau dinamo rusak parah, motor blower harus diganti total.
-
4. Cek dan Perbaiki Saklar Blower AC
Saklar blower adalah tombol pengatur yang biasanya memiliki beberapa level kecepatan. Jika saklar bermasalah, blower tidak akan merespons meskipun arus listrik tersedia.
Solusi: Lakukan pengecekan fisik dan kelistrikan pada saklar. Jika rusak, gantilah dengan saklar blower yang baru agar fungsi AC kembali normal.
5. Ganti Sekring Blower yang Putus
Sekring berfungsi melindungi sistem listrik blower AC dari arus berlebih. Jika sekring putus, arus listrik otomatis terputus dan blower tidak bisa berputar.
Solusi: Cek sekring di fuse box. Jika putus, gantilah dengan sekring baru yang sesuai dengan kapasitas amperenya. Jangan menggunakan sekring dengan ukuran berbeda karena bisa berbahaya.
6. Bersihkan Kipas Blower AC dari Debu dan Karat
Debu, kotoran, atau karat yang menumpuk bisa menghambat putaran blower AC. Hal ini sering membuat blower terasa lemah atau berbunyi kasar.
Solusi: Bongkar blower AC, bersihkan dengan cairan pembersih khusus, lalu pasang kembali. Dengan perawatan rutin, kipas blower akan lebih awet.
Baca Juga: Tips Mudah Memperbaiki AC Mobil Mati Mendakak di Tengah Jalan!
Pentingnya Membawa Kipas Blower AC Rusak ke Bengkel AC Mobil Terpercaya
Banyak pemilik mobil yang menunda perbaikan, padahal semakin lama dibiarkan, kerusakan blower AC bisa merembet ke komponen lain dan menambah biaya perawatan. Oleh karena itu, langkah terbaik adalah segera membawanya ke bengkel AC mobil terpercaya yang sudah berpengalaman.
Rotary Bintaro merupakan bengkel spesialis AC mobil yang sudah berdiri sejak tahun 2000. Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, bengkel ini selalu menjadi rujukan utama bagi pemilik kendaraan yang ingin mendapatkan perbaikan AC mobil dengan hasil optimal.
Jangan tunggu sampai kerusakan semakin parah. Segera lakukan pengecekan dan perbaikan kipas blower AC mobil Anda di Rotary Bintaro. Klik website kami di Rotary Bintaro lalu klik di sini sekarang dan nikmati kembali kesejukan udara kabin mobil Anda tanpa khawatir