Berbicara tentang pendingin ruangan mobil tidak lepas dari beberapa komponen termasuk kondensor ac di dalamnya. Mungkin kamu sudah mengetahui bahwa AC mobil tersebut memerlukan freon untuk bisa bekerja.

Ini karena freon merupakan sumber energi yang nantinya bisa menghasilkan udara dingin ke kabin. Selain kondensor ac mobil ada juga kompresor yang merupakan jantung dari AC itu sendiri. Kompresor memegang peran yang sangat penting dan menentukan seberapa baik performa AC mobil.

Meskipun begitu, sebenarnya masih ada komponen AC lainnya yang juga harus kamu ketahui. Komponen ini bernama kondensor yang juga berperan sangat penting dalam memberikan udara segar bagi pengemudi serta penumpang. Pengertian kondensor ac mobil selengkapnya bisa kamu peroleh melalui artikel ini.

Pertanyaan Seputar Kondensor AC Mobil

Pengertian Kondensor AC Mobil?

Setelah anda memahami bahwa semua komponen ac mobil memiliki peran penting pada mobil, kami akan membahas lebih spesifik tentang salah satu komponen pada ac mobil yaitu kondnesor.

Apa Itu Kondensor

Kondensor merupakan alat yang terdapat dalam sistem pendingin mobil. Alat ini berfungsi untuk menjalankan proses kondensasi alias mengubah freon bertekanan tinggi menjadi bentuk cair. Cairan tersebut akan dialirkan menuju receiver dryer lalu menuju expansion valve.

Karena peran kondensor mobil yang sangat penting, maka inilah yang terjadi ketika kondensor bermasalah akan mempengaruhi kinerja dari AC itu sendiri. Untuk itu, sebagai pemilik mobil harus cermat untuk menentukan kapan waktu terbaik mengecek komponen tersebut.

Fungsi Kondensor AC

Beberapa fungsi kondensor AC antara lain:

1. Mengubah Gas

Fungsi kondensor ac yang pertama adalah melakukan proses pengubahan freon menjadi cair. Kondensor bekerja dengan memanfaatkan bantuan udara. Adapun jumlah panas yang nantinya akan dilepaskan sesuai dengan seberapa dingin udara yang terdapat di AC kendaraan.

Biasanya letak dari kondensor ac mobil tersebut berada di radiator. Tujuannya agar proses pendinginan bisa didukung udara yang mengalir ketika mobil sedang bergerak. Proses tersebut juga membantu agar kinerja AC kendaraan menjadi lebih maksimal.

2. Membuang Panas

Fungsi kondensor ac mobil yang kedua yaitu bertugas membuat panas. Proses pembuangan ini berlangsung ketika perubahan refrigerant dari gas menjadi cair. Komponen ini saling berhubungan dengan kipas pendingin.

Adapun tingkat kedinginan yang ada di kabin mobil tergantung dari kinerja antara kondensor ac mobil dengan kipas pendingin. Keduanya akan terus menjalankan tugasnya secara berulang-ulang selama AC tersebut dalam kondisi menyala.

Baca Juga : Alat Service AC Mobil yang Wajib Ada di Bengkel AC Profesional

Jenis Kondensor AC

Berikut ini beberapa jenis Kondensor AC yang umum kamu temukan pada kendaraan roda empat.

1. Water Cooled Condenser atau Kondensor Berpendingin Air

Sesuai namanya, jenis kondensor yang pertama adalah komponen yang memanfaatkan air dan mengubahnya menjadi udara. Proses tersebut memberikan kesejukan ke kabin mobil.

Itu artinya, Air Conditioner yang satu ini cocok untuk digunakan pada lokasi yang mudah untuk memperoleh air besih. Hal ini karena pipa air bisa tersumbat karena adanya penumpukan kotoran serta kerak yang berasal dari air yang digunakan.

Kualitas air pun juga harus kamu perhatikan. Ketika air yang dipakai pada kondensor ac ini tidak berkualitas, maka udara sejuk yang nanti keluar juga tidak sehat untuk kamu hirup. Pada beberapa kasus, pemakaian air kotor malah bisa menurunkan kinerja Air Conditioner maupun merusak komponen yang ada di dalamnya.

Inilah mengapa kamu mempertimbangkan agar membeli mobil yang memakai jenis kondensor water cooled condenser. Keunggulannya, karena memanfaatkan bahan alami maka pengemudi serta semua penumpang yang ada dapat memperoleh manfaat dari menghirup udara segar.

2. Air Cooled Condenser atau Kondensor Berpendingin Udara

Jenis kondensor AC mobil yang kedua ini juga sama dengan namanya. Kondensor yang bekerja dengan memanfaatkan kipas kondensor motor yang bertugas untuk meniupkan udara. Selain bisa kamu temukan pada kendaraan roda empat, jenis kondensor yang satu ini juga terdapat pada lemari es.

Kipas Kondensor adalah komponen yang bertugas meniupkan udara yang ada di sekitarnya ke arah kondensor ac. Selain itu, jumlah udara yang mengalir juga cukup melimpah. Hal ini juga menandakan jika kapasitas dari kondensor tersebut lebih besar.

3. Jenis Kondensor AC Mobil, Evaporative Condenser atau Kondensor Berpendingin Campuran

Selain kedua jenis kondensor AC mobil di atas, masih ada satu jenis lagi yaitu evaporative condenser. Ini merupakan perpaduan antara jenis yang pertama dan kedua. Adapun sistem kerjanya juga cukup unik.

Pada kondensor ac yang satu ini dapat mengeluarkan panas yang di dalamnya mengandung freon. Panas tersebut nantinya akan dilepaskan ke udara. Menggunakan evaporative condenser ini menjadikan udara yang keluar terasa lebih sejuk. Sementara itu, pengoperasiannya menggunakan pompa yang bertugas menyirkulasikan udara dari water pan menuju coil condenser.

Bagaimana Cara Kerjanya?

Seperti apa cara kerja kondensor? Untuk kinerjanya bermula ketika proses kompresi refrigerant sampai dengan menjadi gas. Proses pengubahan freon menjadi bentuk gas yang bertekanan tinggi tersebut merupakan tugas dari kompresor ac mobil.

Proses berikutnya yaitu penyerapan panas freon yang dilakukan kondensor. Pada saat kondensor ac mobil menyerap panas, refrigerant akan berubah bentuk menjadi cair. Panas yang ada di freon tersebut diserap dengan menggunakan bantuan kipas sehingga prosesnya menjadi maksimal.

Kemudian freon akan bersirkulasi ke luar AC melewati sirip-sirip serta receiver dryer. Dari proses pengubahan sampai dengan penghembusan freon akan terus berlangsung secara berulang-ulang selama kamu menyalakan AC mobil. Freon yang telah diproses berubah mejadi udara dingin serta terkesan halus di mobil.

Pentingnya Merawat Kondensor AC Mobil

AC Kondensor adalah satu di antara beberapa komponen AC mobil yang perannya sangat penting. Pada saat kondensor bermasalah, pendingin kabin mobilmu tidak dapat bekerja secara maksimal. Untuk itu sangat penting untuk mengecek kondisi komponen tersebut secara rutin.

Masalah kondensor bisa jadi menjadi salah satu penyebab mengapa AC mobil tidak mengeluarkan udara dingin. Jadi, selalu cek kondisi AC mobilmu secara berkala. terutama untuk penggunaan AC mobil setiap hari.

Dengan begitu, ketika ada permasalahan maka kamu bisa segera melakukan perbaikan. Biayanya pun tidak sampai terlalu mahal dari pada harus menunggu kondensor ac rusak baru memperbaikinya.

Baca Juga : Kondensor AC Mobil: Fungsi, Masalah, dan Pentingnya Service Rutin

Service Kondensor AC Terbaik di Rotary Bintaro

Demikian pembahasan terkait kondensor AC mobil. Jadi, kondensor menjadi satu di antara beberapa komponen Air Conditioner mobil yang sangat penting. Seiring berjalannya waktu, performa kondensor ac mobil akan mulai menurun sehingga kamu harus rutin mengeceknya.

Kamu bisa membawa mobilmu ke bengkel AC mobil terbaik seperti Rotary Bintaro. Sebuah bengkel AC yang sudah berpengalaman sejak 2000. Rotary Bintaro telah melayani banyak konsumen baik untuk pengecekan maupun perbaikan AC mobil.

Mereka yang pernah mengunjungi Rotary Bintaro merasa puas dengan pelayanan yang didapatkannya. Ini menunjukkan bahwa bengkel tersebut memberikan kualitas yang selama ini kamu perlukan. Apalagi Rotary Bintaro memiliki beberapa cabang yang tersebar di Jabodetabek.

Di bengkel ini, para teknisinya merupakan orang-orang berpengalaman. Bukan hanya itu, mereka juga didukung oleh peralatan canggih sehingga menjadikan pekerjaannya lebih maksimal. Itulah mengapa berbagai kendala seputar AC mobil dapat teratasi dengan hasil memuaskan.

Maka dari itu, Rotary Bintaro merupakan solusi bagi kamu yang ingin mengecek AC mobil atau melakukan perbaikan. Lakukan reservasi untuk kendaraan kesayangan anda atau bisa konsultasikan terlebih dahulu permasalahan kendaraan anda kepada customer service kami dengan cara Klik Disini.